AFIKSASI PADA KARANGAN ANAK DI SDN JATIWARINGIN 1: SUATU KAJIAN BERDASARKAN PEMEROLEHAN BAHASA

  • Nada Amelia Program Studi Sastra Indonesia, Universitas Negeri Jakarta
  • Krisanjaya Krisanjaya Program Studi Sastra Indonesia, Universitas Negeri Jakarta
  • Miftahulkhairah Anwar Program Studi Sastra Indonesia, Universitas Negeri Jakarta
Keywords: afiksasi, karangan anak, pemerolehan bahasa

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara mendalam mengenai afikasi yang terdapat pada karangan anak di SDN Jatiwaringin 1, Kota Bekasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan teknik analisis isi. Masalah pada penelitian ini terdapat pada afiksasi yang terdapat pada karangan anak di SDN Jatiwaringin 1. Dalam penelitian ini, peneliti berperan sebagai instrumen kunci, sedangkan instrumen pendukung dibantu oleh tabel analisis kerja. Pelaksanaan penelitian ini dilakukan pada Oktober 2017 s.d. Januari 2018. Objek pada penelitian ini adalah 30 karangan anak kelas 5 di SDN Jatiwaringin 1. Hasil penelitian ini menunjukkan dari 30 karangan anak yang diteliti, ditemukan 17 bentuk afiks yang terdapat pada proses prefiksasi, sufiksasi, konfiksasi, dan klofiksasi. Proses infiksasi tidak ditemukan pada data. 17 bentuk afiks tersebut membentuk tiga ketegori kelas kata, yaitu verba, nomina, dan ajektiva. Pembentukan kata dengan afiksasi ditemukan pada bentuk dasar berupa kata dasar, reduplikasi, kompositum dan kosakata asing. Afiksasi yang dikaji berdasarkan pemerolehan bahasa menunjukkan bahwa berdasarkan usia kronologisnya, bentuk afiksasi yang terdapat pada karangan anak kelas 5 SD di SDN Jatiwaringin 1 telah melampaui usia kronologis pemerolehan bahasa anak 5 tahun. Sementara itu, dilihat dari satuan pembentuk morfem yang dikaji melalui PUR, pemerolehan bahasa anak kelas 5 di SDN Jatiwarigin 1 telah berada pada tahap 5 dari lima tahapan pemerolehan bahasa pertama. 

Kata Kunci: Afiksasi, Karangan Anak, Pemerolehan Bahasa

Published
2018-06-30