PENGARUH INOKULASI RHIZOBIUM TERHADAP PENYERAPAN Cu DAN PERTUMBUHAN KACANG TANAH ( Arachis hypogaea L.)

  • Widia Rahmatullah poltekkes bhakti setya indonesia

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh Cu terhadap pertumbuhan kacang tanah (Arachis hypogaea L.) yang diinokulasikan dengan rhizobium. Distribusi Cu di organ tanaman juga dianalisa. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap pola faktorial, masing masing kombinasi perlakuan dengan 6 ulangan. Faktor pertama yaitu konsentrasi /dosis CuSO4 yaitu aplikasi A0 : CuSO4 0 mg/3 kg tanah, A1 : CuSO4 60 mg/30 kg tanah, A2 : CuSO4 90 mg/30 kg tanah, A3 : CuSO4 120 mg/3 kg tanah. Faktor yang kedua yaitu B0 : tanpa inokulasi legin . B1: Inokulasi legin (10 g/kg benih) ,B2 :Inokulasi legin (20 g/kg benih). Parameter pengamatan antara lain kadar Cu pada organ tanaman (batang, akar dan daun), kadar Cu pada biji kacang tanah, berat bintil akar dan pertumbuhan tanaman kacang tanah. Data hasil pengamatan dan pengukuran akan dianalisis secara statistik menggunakan analisis sidik ragam (ANOVA) dan diuji lanjut dengan DMRT (Duncan Multiple Range Test) taraf kepercayaan 95 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian rhizobium yang dikombinasikan Cu memberi pengaruh yang nyata terhadap parameter pertumbuhan. Dalam jumlah sedikit (60 mg CuSO4/30 kg tanah) mampu meningkatkan pertumbuhan tanaman, tetapi dalam jumlah berlebih menurunkan pertumbuhan tanaman. Cu didistribusikan kesemua organ tanaman termasuk biji. inokulasi legin secara signifikan mengurangi pengaruh hambatan pertumbuhan dan mengabsorpsi kelebihan Cu.tingginya konsentrasi Cu di rhizosfer mengurangi jumlah nodul yang terbentuk. Hasil juga memperlihatkan akumulasi Cu di akar.

 

Published
2018-02-20
How to Cite
Rahmatullah, W. (2018). PENGARUH INOKULASI RHIZOBIUM TERHADAP PENYERAPAN Cu DAN PERTUMBUHAN KACANG TANAH ( Arachis hypogaea L.). Bioma, 13(1), 51 - 59. https://doi.org/10.21009/Bioma13(1).7
Section
Articles