STUDI KARAKTERISTIK PENGELASAN SMAW PADA BAJA KARBON RENDAH ST 42 DENGAN ELEKTRODA E 7018

  • Ferry Budhi Susetyo Universitas Negeri Jakarta
  • Ja'far Amirudin Universitas Negeri Jakarta
  • Very Yudianto Universitas Negeri Jakarta
Keywords: SMAW, Fillet, E70118

Abstract

Kekuatan hasil lasan dipengaruhi oleh tegangan busur, besar arus, kecepatan pengelasan, besarnya penembusan dan polaritas listrik. Penentuan besarnya arus dalam penyambungan logam menggunakan las busur mempengaruhi efisiensi pekerjaan dan bahan las. Untuk itu akan dilakukan penelitian las SMAW sambungan T dengan variasi arus 90 A, 100 A, 110A, 120 A dan 130A. Pengambilan arus 90 A dimaksudkan sebagai batas arus terendah dan 130 A sebagai batas arus tertinggi. Adapun tujuan berapakah arus yang paling efektif dan pengaruh variasi arus terhadap daerah struktur mikro serta cacat pengelasan. Spesimen yang digunakan adalah pelat baja konstruksi ( ST 42) dengan ukuran 100 x 80 x 10. Jenis kampuh atau sambung las yang digunakan adalah kampuh T posisi pengelasan 2F (Fillet). Setiap variasi arus menggunakan 5 sampel. Pengujian spesimen dengan menggunakan uji mikro, uji struktur, uji bending dan penetran hasil lasan. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut: Penggunaan arus 130 A menghasilkan penebusan yang relatif baik jika dibandingkan dengan arus yang lebih kecil dari 130 A. Arus minimum yaitu 90 A nyala busur api agak terhambat sehingga pada saat pengelasan dilakukan peleburan antara elektroda dan benda kerja tidak terjadi dengan maksimal.

References

Amstead, B. H. dkk, 1997. Teknologi Mekanik, Jakarta: Erlangga.

American welding society, 1993. Specification for Underwater Welding, Miami: AWS

Ariestadi, Dian, 2008. Teknik Struktur Bangunan, Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Kejuruan.

Daryanto, 2010. Proses Pengolahan Besi dan Baja (Ilmu Metalurgi), Bandung: sarana Tutorial Nurani Sejahtera.

Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan, 2004. Tingkat Lanjut Dengan Proses Gas Metal, Yogyakarta: Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan

Sonawan, Hery dan Suratman, Rochim. 2006. Pengantar Untuk Memahami Proses Pengelasan Logam, Bandung: Alfabeta.

Sunaryo, Hery. 2008. Teknik Pengelasan Kapal jilid 1,Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Kejuruan.

Sunaryo, Hery. 2008. Teknik Pengelasan Kapal jilid 2,Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Kejuruan.

Sungkono, Kh. 1995. Buku Teknik Sipil. Bandung: Nova

Surdia, Tata dan Saito, Shinroku. 2006. Pengetahuan Bahan Teknik, Jakarta: Pradnya Paramita.

Widharto, Sri. 2009 Inspeksi Teknik Buku 1, Jakarta: Pradnya Paramita.

Widharto, Sri. 2009 Inspeksi Teknik Buku 3, Jakarta: Pradnya Paramita.

Widharto, Sri. 2009 Inspeksi Teknik Buku 5, Jakarta: Pradnya Paramita.

Wiryosumarto, Harsono dan Okumura, Toshie. 1996. Teknologi Pengelasan Logam, Jakarta: Pradnya Paramita.

Published
2013-10-24
How to Cite
[1]
F. Budhi Susetyo, J. Amirudin, and V. Yudianto, “STUDI KARAKTERISTIK PENGELASAN SMAW PADA BAJA KARBON RENDAH ST 42 DENGAN ELEKTRODA E 7018”, J. Konversi Energi dan Manufaktur, vol. 1, no. 1, pp. 32 - 39, Oct. 2013.
Section
Articles