PENYUSUNAN MODEL TES KECEPATAN REAKSI MELALUI ABA-ABA START DAN LARI CEPAT SEJAUH 10-20 METER

  • Bambang Kridasuwarso Universitas Negeri Jakarta
Keywords: Tes Kecepatan Reaksi Lapangan (TKRL-BKs).

Abstract

Tes Kecepatan Reaksi melalui aba-aba start dan lari cepat sejauh 10-20 meter adalah suatu tes lapangan (non-lab) yang dirancang oleh peneliti. Tes ini dinamakan TKRL-BKs. Tes ini direncanakan terdiri dari dua jarak lari, yakni 10 meter dan 20 meter. Jarak 10 m (TKRL-BKs.1) dibuat untuk anak-anak (tingkat SD dan SMP), sedang jarak 20 m (TKRL-BKs.2) dibuat untuk remaja dan dewasa (tingkat SMA dan PT). Tes ini memiliki kelebihan dibandingkan dengan tes-tes sebelumnya, yakni Tes Reaksi Nelson dan Tes Reaksi Seluruh Badan. Kelebihan Tes ini adalah dalam segi ekonomi dan kemudahan pelaksanaanya, karena bersifat non-lab. Penelitian dilakukan di Jakarta Timur, tepatnya di Ruang Laboratorium dan Gedung Serba Guna FIO UNJ Rawamangun. Sampel yang digunakan adalah Siswa-siswi SDN 09 Rawamangun, SMPN 74 Rawamangun, SMA N 21 Jakarta Timur, dan Mahasiswa FIO UNJ Jakarta. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan sebuah model tes kecepatan reaksi baru, yang lebih praktis, mudah dan murah, dapat dilakukan oleh siapa saja, di kota dan daerah terpencil sekalipun. Metode penelitian yang dilakukan adalah R&D, Kemudian dalam rangka validasi produk dari para ahli, sebelumnya peneliti melakukan uji banding, yakni dengan mengkorelasikan data hasil tes kecepatan reaksi baru (TKRL-BKs) dengan data hasil tes kecepatan reaksi lama (Whole Body Reaction Test). Berdasarkan survey lapangan, yang diujicobakan pada anak SD, SMP, SMA dan PT, hasil penelitian menyatakan bahwa, TKRL-BKs.1 dan TKRL-BKs.2. terbukti Valid dan Reliabel secara statistik. Dua orang pakar, Pakar Olahraga Pendidikan dan Olahaga Prestasi langsung memberikan Rekomendasi, bahwa TKRL-BKs.1 dan TKRL-BKs.2 dapat digunakan sebagai tes pengukur kecepatan reaksi alternatif.

Published
2018-11-08