PERBANDINGAN METODOLOGI MANAJEMEN PROYEK: THE TRADITIONAL APPROACH, RATIONAL UNIFIED PROCESS, DAN CRITICAL CHAIN

Authors

  • Irsyaad Wafii Universitas Negeri Jakarta
  • Raynaldi Pratama Febriansyah Universitas Negeri Jakarta
  • Faiza Gusbahul Athfal Universitas Negeri Jakarta

Keywords:

metodologi, manajemen proyek

Abstract

Metodologi manajemen proyek memiliki peran penting dalam membentuk manajemen proyek selama proyek berlangsung dan memberikan acuan untuk menyelesaikan tugas proyek. Beberapa metodologi proyek memiliki strategi berbeda dalam menangani masalah dalam proyek. Artikel ini membahas tiga metodologi manajemen proyek yang berbeda, yaitu Metodologi Pendekatan Tradisional, Metodologi Rational Unified Process, dan Metodologi Critical Chain. Metodologi Pendekatan Tradisional memfokuskan pada teori yang sudah ada dan perilaku deduktif, sementara Metodologi Rational Unified Process (RUP) mengutamakan pengembangan model dengan menggunakan Unified Model Language (UML) dan iterasi dalam setiap fase. Metodologi Critical Chain Project Management (CCPM) adalah metode manajemen proyek yang berfokus pada jalur kritis dalam melaksanakan tugas-tugas proyek. Artikel ini juga membahas kelebihan dan kekurangan masing-masing metodologi serta hasil perbandingan antara ketiganya. Metodologi yang tepat harus dipilih berdasarkan karakteristik proyek, seperti skala, risiko, dan waktu, untuk mencapai kesuksesan dalam pengembangan proyek.

Published

2024-10-16

Issue

Section

Articles