Perwujudan Historis sebagai Repertoire dalam Novel William Karya Risa Saraswati: Kajian Estetika Wolfgang Iser
DOI:
https://doi.org/10.21009/Arif.041.07Keywords:
kolonialisme, novel, repertoir, sejarah, WilliamAbstract
Tulisan ini menjelaskan perwujudan historis sebagai repertoire dalam novel horor yang berjudul William karya Risa Saraswati. Repertoire atau gudang pengetahuan merupakan konsep dari Wolfgang Iser dalam kajian estetika resepsi sastra. Repertoire dalam pandangan Iser mencakup norma historis, sosial dan budaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pengaplikasian melalui pengumpulan data dan analisis data. Dalam novel William perwujudan historis terdapat pada masa kolonialisme Belanda di Hindia Belanda. Repertoire dalam novel William terdapat dalam tujuan Belanda melakukan kolonialisme untuk mencapai kemakmuran (Gold), Praktek politik etis, dan masa repatriasi dalam masa kolonialisme Belanda ke Hindia Belanda.
References
Anastasia, N., & Pratama, P. (2019). Perlawanan Pribumi terhadap Kolonial dalam Novel Rumah Kaca Karya Pramoedya Ananta Toer. http://research-report.umm.ac.id/index.php/SENASBASA
Astuti, N.D., & Arifin, Z. (2021). Nilai Sosial dalam Novel Ananta Prahadi Karya Risa Saraswati: Tinjauan Sosiologi Sastra dan Relevansinya sebagai Bahan Ajar di SMA. Enggang. https://doi.org/https://doi.org/10.37304/enggang.v2i1.2848
Beets, G. (Gijsbert C.N. (2002). De demografische geschiedenis van de Indische Nederlanders. Nederlands Interdisciplinair Demografisch Instituut.
Bosma, U. (2007). Sailing through Suez from the South: The Emergence of an Indies-Dutch Migration Circuit, 1815–1940. International Migration Review, 41(2), 511–536. https://doi.org/10.1111/j.1747-7379.2007.00077.x
Charles, D. (2009). Dark Dream 2.0 A Psychological History of the Modern Horor Film from the 1950s to the 21 century. Mc Farland & Company Inc.
Diha, H. (2019). Menelusuri Jejak Kolonial di Indonesia melalui Karya Sastra (sebuah kajian post kolonialisme). https://www.jkqh.uniqhba.ac.id/index.php/literasi/article/download/62/34
Endrayadi, E. C. (2018). Pendidikan Kolonial di Kota Bandung. Laks Bang PRESSindo.
Faruk. (2012). Metode Penelitian Sastra: Sebuah Penjelajahan Awal. Pustaka Pelajar.
Galih, D.R., & Artono. (2017). Penerapan Politik Etis di Surabaya Tahun 1911–1930. AVATARA, 5(3), 751–765.
Gustaman, B. (2019). Sisi Lain Kehidupan Preanger Planters: Dari Perburuan hingga gagasan konservasi satwa liar. Patanjala: Jurnal Penelitian Sejarah dan Budaya, 11(2), 235. https://doi.org/10.30959/patanjala.v11i2.505
Hazmi, A. al, & Listyaningsih, U. (2019). Ga Naar Indië: Migrasi Orang Eropa di Hindia Belanda 1931–1937. Bumi Indonesia. https://doi.org/oai:ojs.lib.geo.ugm.ac.id:article/1072
Hellwig, T. (2007). Citra Kaum Perempuan di Hindia Belanda (1st ed.). Yayasan Obor Indonesia.
Iser, W. (1987). The Act of Reading: A Theory of Aesthetic Response. The Johns Hopkins University Press.
Jannah, R.M. (2019). Bentuk Kekerasan pada Tokoh William dalam Novel William Karangan Risa Saraswati Berdasarkan Pendekatan Sosiologi Sastra.
Kartodirdjo, S. (1987). Pengantar Sejarah Indonesia Baru: 1500−1900 dari Emporium sampai Imperium. (1st ed.). Gramedia Pustaka Utama.
Kleden, I. (2004). Sastra Indonesia dalam enam pertanyaan: Esai-esai sastra dan budaya (Rustam Mandayun, Ed.). Pustaka Utama Grafiti.
Kurniawan, R. (2017). Antara Sejarah dan Sastra: Novel Sejarah Sebagai Bahan Ajar Pembelajaran Sejarah. Sejarah dan Budaya: Jurnal Sejarah, Budaya, dan Pengajarannya, 11(1), 55–70. https://doi.org/10.17977/um020v11i12017p055
Maulana, M.A., Widayati, S., & Murti, F.N. (2022). Analisis Psikologi Kepribadian Tokoh Utama dalam Novel William Karya Risa Saraswati dan Pemanfaatannya sebagai Alternatif Materi Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA. Lingua Skolastika, 1(1), 37–49. https://jurnal.unej.ac.id/index.php/LF
Munawar, M.F. (2007). Kasidah Burdah Al-Bushiri dan Popularitasnya dalam Berbagai Tradisi: Suntingan Teks, Terjemahan, dan Telaah Resepsi.
Melani Putri. (2020, Maret 15). Alasan Belanda Jadikan Bandung “Paris van Java.” CNN Indonesia. https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20200313192734-269-483293/alasan-belanda-jadikan-bandung-paris-van-java
Nieuwenhuys, R. (1973). Mirror of the Indies: A History of Dutch Colonial Literature (E. M. Beekman, Ed.). The University of Massachusetts Press.
Nugroho, A., & Yasafiq, Y. (2019). Perbandingan Nilai Sosial dalam Novel Ivanna Van Dijk dengan Novel Ananta Prahadi Karya Risa Saraswati melalui Pendekatan Sosiologi Sastra. Silampari Bisa: Jurnal Penelitian Pendidikan Bahasa Indonesia, Daerah, dan Asing, 2(1), 29–43. https://doi.org/10.31540/silamparibisa.v2i1.271
Poesponegoro, M.D., & Nugroho, N. (2008). Sejarah Nasional Indonesia (1st ed.). Balai Pustaka.
Prawiroatmojo, S. (2017). Uncanny dan Bayang-Bayang Koloni dalam Novel Poskolonial Hindia Belanda. LITERA, 16(2). https://doi.org/10.21831/ltr.v16i2.15587
RM, F.F., & Aflahah. (2019). Kolonialisme dan Nasionalisme dalam Novel Bumi Manusia Karya Pramoedya Ananta Toer. Ghancaran, 1(1), 10–25. https://doi.org/10.19105/ghancaran.v1i1.2946
Saraswati, R. (2017). William. Bukune.
Soegiarto, J. (2008). Wacana Kolonial dalam Film Moeder Dao, de schildpadgelijkende. Wacana, Journal of the Humanities of Indonesia, 10(2), 317. https://doi.org/10.17510/wjhi.v10i2.200
Sholichah, I. (2020). Realisme Magis Wendy B. Faris dalam Novel Maddah karya Risa Saraswati. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/bapala/article/view/33422
Talitha, T. (2022, September). 18 Macam Genre Novel & Contoh Novelnya. https://www.gramedia.com/best-seller/genre-novel/
Tim GDK Dikdas. (2021). Modul Belajar Mandiri Calon Guru Aparatur Sipil Negara (ASN) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Kementerian Pendidikan Budaya. https://cdn-gbelajar.simpkb.id/s3/p3k/Pedagogi/Modul%20Bahan%20Belajar%20-%20Pedagogi%20-%202021.pdf
Yulianto, E., Dewati, W., & Reiza, D. D. (2020). Geliat Kota Bandung dari Kota Tradisional Menuju Modern. www.bi.go.id/id/institute