HUBUNGAN MAKNA ANTARKLAUSA DALAM KOLOM SENO GUMIRA AJIDARMA PADA BUKU “KENTUT KOSMOPOLITAN”

Authors

  • Gilang Puspasari
  • Fathiaty Murtadlo
  • Asep Supriyana Program Studi Sastra Indonesia UNJ

DOI:

https://doi.org/10.21009/ARKHAIS.071.06

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan makna antarklausa dalam kolom Seno Gumira pada buku “Kentut Kosmopolitanâ€. Hasil penelitian ini hubungan makna konjungsi antarklausa yang ditemukan dalam kalimat majemuk pada kolom-kolom yang dianalisis yaitu hubungan makna koordinatif penjumlahan sebanyak 43 bentuk (13,9%), hubungan makna koordinatif perlawanan sebanyak 25 bentuk (8,1%), hubungan makna koordinatif pemilihan sebanyak 7 bentuk (2,2%), hubungan makna subordinatif waktu sebanyak 5 bentuk (1,6%), hubungan makna subordinatif syarat sebanyak 8 bentuk (2,5%), hubungan makna subordinatif pengandaian sebanyak 1 bentuk (0,3%), hubungan makna subordinatif tujuan sebanyak 9 bentuk (2,9%), hubungan makna subordinatif pembandingan 2 bentuk (0,6%), hubungan makna subordinatif penyebaban sebanyak 16 bentuk (5,1%), hubungan makna subordinatif hasil sebanyak 1 bentuk (0,3%), hubungan makna subordinatif cara sebanyak 5 bentuk (1,6%), hubungan makna subordinatif alat sebanyak 3 bentuk (0,9%), hubungan makna subordinatif komplementasi sebanyak 14 bentuk (4,5%) dan hubungan makna subordinatif atributif sebanyak 16 bentuk (5,1%). Penelitian ini menunjukkan bahwa hubungan makna antarklausa pada kolom-kolom dalam buku “Kentut Kosmopolitan†memiliki kecenderungan menggunakan hubungan makna antarklausa secara koordinatif yang menyatakan penjumlahan. Hasil penelitian ini dapat menjadi bahan referensi dan sumber di bidang kebahasaan khususnya dalam bidang jurnalisik.

Kata Kunci: hubungan makna antarklausa, kalimat majemuk, konjungsi

Downloads

Published

2016-01-10