HIBRIDITAS TOKOH UTAMA DALAM NOVEL AYAT-AYAT CINTA KARYA HABIBURRAHMAN EL SYIRAZI
Keywords:
tokoh utama, novel ayat-ayat cinta, hibriditas, poskolonialAbstract
Novel Ayat-Ayat Cinta karya Habiburrahman El Shirazy merupakan novel romantis dengan banyak kupasan norma masyarakat yang islami. Novel berkisah tentang kehidupan sosial dan budaya seorang tokoh yang sedang melanjutkan studi di negara Mesir. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana tokoh Fahri digambarkan Pengarang dalam novel AAC, untuk mengetahui penyebab terjadinya hibriditas pada tokoh utama AAC dan untuk mendeskripsikan bentuk hibriditas pada tokoh utama dalam novel AAC dengan pendekatan postkolonial (Homi Bhabha). Penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif dengan pendekatan Postkolonial untuk mengungkap bentuk-bentuk hibriditas pada tokoh utama, Fahri lalu diinterpretasikan dengan konteks budaya kolonial di Mesir. Sumber data penelitian ini adalah tokoh utama (Fahri) pada novel Ayat-ayat Cinta yang ditulis oleh Habiburrahman El Syirazy. Hasil penelitian menunjukan bahwa tokoh Fahri dalam novel AAC, mengalami beberapa hibriditas yang disebabkan karena adanya kehidupan multikultur sebagai migrant di Cairo, Mesir dalam bentuk : agama dan pendidikan, bahasa dan budaya. Bentuk hibriditas tokoh ditunjukan dengan adanya ambivalensi, pada tokoh utama sebagai akibat dari kehidupan tokoh utama yang tinggal ditempat yang multikultur. Bentuk hibriditas lainnya adalah adanya ambiguitas identitas dimana Tokoh utama mengalami kontradiksi kultur kesadarannya sebagai pendatang di negara Mesir.