FUNGSI DAN MAKNA TANDA DALAM PANTUN DAN CERITA RAKYAT BETAWI PASAR REBO PERSFEKTIF SEMIOTIK
Keywords:
fungsi dan makna tanda, pantun, pelestarian bahasa dan sastra betawi, cerita rakyatAbstract
Etnik Betawi menarik dan penting dikaji terkait kajian terhadap bahasa dan sastra karena etnik tersebut hidup dan berkembang di Jakarta yang merupakan Ibu Kota Negara.. Bahasa dan sastra Etnik tersebut amat berpengaruh terhadap bahasa dan sastra di seluruh Indonesia. Dengan demikian, kajian terhadap bahasa, sastra, dan budaya etnik tersebut dipandang penting. Adapun kajian dilakukan kali ini merupakan studi dokumen, studi pustaka, dan pengamatan lapangan. Berdasarkan penelitian, dapat diketahui bahwa pantun memiliki dua larik dan empat larik. Hanya saja, pada pantun Betawi ini banyak dijumpai pantun dua larik. Pada jenis pantun Pasar Rebo, sampirannya sama-sama menggambarkan tanda natural di seputar etnik tersebut berupa tanda natural maupun tanda budaya. Berdasarkan kajian dapat diketahui bahwa Pantun dan Cerita Rakyat Betawi mengandung fungsi dan makna tanda yang hidup dalam keseharian masyarakat Betawi. Pada cerita rakyat Betawi menampilkan cerita yang lebih dekat ke dunia nyata. Ada juga cerita tentang kehebatan tokoh, dan tentang kepahlawanan yang dekat kepada dunia nyata atau sejarah.