@article{Hokianto_2023, title={Studi Literatur Kompetensi Komunikasi di Bidang Manajemen}, volume={5}, url={https://journal.unj.ac.id/unj/index.php/communications/article/view/31585}, DOI={10.21009/communications.5.1.7}, abstractNote={<p><strong>ABSTRACT</strong></p> <p>This research is aimed to review competency communication as a relevant research subject used for management study, by recapitulating theories and previous researches related to the variable in order to gain an understanding and its development toward the subject. This paper uses literature review as its research methodology, using of total 17 books and 13 scientific articles (3 of which is a final assignment) to compose this paper. Results of this paper shares the definitive definition of competence communication, as an individual’s communication mastery and experience towards other person efficiently and effectively to achieve everyone’s goals; describing the characteristics that supports the definition, with the basis of Spiztberg and Cupach’s opinion, then Trenholm &amp; Jensen deiatiling the characterisics, and using the Regulation of the Minister of State Apparatus Empowerment and Bureaucratic Reform Number 38 of 2017 to applying it in the government in practice; checking the indicators used as previous researches measurements, by looking at Wiemann, Payne, Shockley &amp; Zalabak, dan Sriussadaporn-Charoenngam &amp; Jablin’s indicators; and reviewing competence communication as a research variable related to previous researches, consisting of leadership styles, performance, work satisfaction, and self-efficacy, with training and organizational culture as a potential research variable to reviewed with competence communication.</p> <p><strong>ABSTRAK </strong></p> <p>Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk meninjau kembali kompetensi komunikasi sebagai subjek penelitian yang relevan digunakan di studi manajemen, dengan mengikhtisarkan teori-teori dan penelitian sebelumnya yang berhubungan dengan variabel tersebut untuk mencapai pemahaman dalam perkembangan tentang subjek tersebut. Penelitian ini menggunakan studi kepustakaan sebagai metode penelitian, dengan jumlah 17 buku dan 13 artikel ilmiah (3 diantaranya terdiri dari 2 Tesis dan 1 Skripsi) digunakan untuk menyusun penelitian ini. Hasil penelitian ini memaparkan definisi yang dapat menyimpulkan maksud dari kompetensi komunikasi, yaitu penguasaan dan pengalaman seseorang dalam berkomunikasi dengan orang lain secara efektif sehingga tercapai tujuan yang ingin dicapai oleh semua pihak; menjelaskan karakteristik-karakteristik yang mendukung definisi tersebut, dengan mendasarinya dari pendapat Spitzberg dan Cupach, kemudian dijelaskan lebih lanjut oleh Trenholm dan Jensen, serta menggunakan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 38 Tahun 2017 untuk melihat praktiknya dalam segi pemerintah; melihat pengukuran-pengukuran yang telah dilakukan dalam penelitian-penelitian terdahulu, dengan melihat indikator-indikator milik Wiemann, Payne, Shockley &amp; Zalabak, dan Sriussadaporn-Charoenngam &amp; Jablin; dan mengkaji kompetensi komunikasi sebagai variabel penelitian yang disebutkan oleh penelitian sebelumnya, termasuk gaya kepemimpinan, kinerja, kepuasan kerja, dan efikasi diri sebagai variabel yang telah diteliti sebelumnya, dan pelatihan dan budaya organisasi sebagai variabel penelitian berpotensi untuk diteliti bersama dengan kompetensi komunikasi.</p&gt;}, number={1}, journal={Communications}, author={Hokianto, Hugo Fostin}, year={2023}, month={Feb.}, pages={372-417} }