Pergeseran Fungsi Tradisi Baburu Kandiak Pada Masyarakat Nagari Pitalah di Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat
DOI:
https://doi.org/10.21009/EIPS.003.1.07Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui faktor-faktor penyebab terjadinya pergeseran fungsi tradisi baburu kandiak (2) mengetahui dampak yang terjadi akibat pergeseran fungsi tradisi baburu kandiak. Penelitian ini dilakukan pada kegiatan buru alek di Nagari Pitalah, Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat selama tiga bulan dari bulan Maret sampai dengan Mei 2019.
Metodologi yang digunakan ialah dengan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dokumentasi, catatan lapangandan snowball sampling. Metode yang digunakan dalam analisis data adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa: (1) faktor yang mempengaruhi terjadinya pergeseran fungsi tradisi baburu kandiak ada dua, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal adalah kepuasan psikologis laki-laki Minangkabau yang pada dasarnya memiliki sistem kekerabatan matrilineal dan status sosial yang dianggap penting oleh sebagian masyarakat Minangkabau. Faktor eksternal yaitu adanya pengaruh kondisi geografis di Pitalah didominasi hutan membuat banyaknya spesies babi yang terus berkembangbiak dan globalisasi kemajuan teknologi, sehingga adanya kemudahan memperoleh informasi jadwal pelaksanaan buru alek
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution ShareAlike License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories, pre-prints sites or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater dissemination of published work