Performa CSR Korporasi Panas Bumi dan Implikasinya Bagi Komunitas Lokal

  • Dewi Aprianingsih
Keywords: Corporate Social Responsibility, grievance, communication, local community, relation

Abstract

Program CSR dalam konteks industri ekstraktif merupakan upaya untuk memperbaiki relasi dan meningkatkan kesejahteraan khususnya komunitas lokal. Dengan adanya cakupan geografis yang ditentukan oleh korporasi maka berimplikasi pada proses pelaksanaan program CSR. Artikel ini bertujuan untuk melihat bagaimana proses pelaksanaan program CSR dan implikasinya terhadap relasi korporasi dan komunitas lokal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus.Hasil menunjukan wilayah terdampak langsung cenderung tidak mengalami peningkatan kesejahteraan dan tidak terjalin relasi harmonis dibandingkan dengan wilayah yang tidak terdampak langsung.Penelitian yang melihat kaitan antara CSR dengan relasi perusahaan-komunitas juga masih sangat sedikit. Artikel ini menawarkan kebaruan dengan
menggunakan konsep penanganan keluhan dan komunikasi sebagai suatu upaya korporasi membangun relasi dengan komunitas lokal.Kesimpulan dalam artikel ini adalah adanya kondisi terbalik di kedua wilayah tersebut disebabkan karena oleh faktorkepemilikan modal awal di masing-masing komunitas, adanya kesamaan visi
misi korporasi dengan komunitas, pendampingan langsung dan adanya mekanisme penganganan keluhan.Faktor-faktor tersebut yang kemudian menjadi prasyarat penting dalam proses pelaksanaan program CSR dengan tujuan membangun relasi korporasi-komunitas lokal dan untuk peningkatan kesejahteraan komunitas lokal.

Published
2018-03-15
How to Cite
Aprianingsih, Dewi. 2018. “Performa CSR Korporasi Panas Bumi Dan Implikasinya Bagi Komunitas Lokal”. Indonesian Journal of Sociology and Education Policy 1 (1), 35 - 60. https://doi.org/10.21009/10.21009/ijsep.011.03.