Pengaruh Psychological Contract Breach (PCB) terhadap Keterikatan Kerja Dimediasi oleh Kepuasan Kerja
DOI:
https://doi.org/10.21009/jbmk.0301.23Keywords:
Psychological Contract Breach, Kepuasan Kerja, Ketertarikan KerjaAbstract
This study aims to determine the effect of Psychological Contract Breach on Work Engagement mediated by Job Satisfaction at PT Serasi Tunggal Mandiri. This study uses a survey method with a quantitative approach. The population of this study amounted to 195 employees, with a research sample of 131 respondents. The research model used in this study is a causal model or relationship and influence, or also known as path analysis. To test the hypothesis proposed in this study, the model fit analysis technique used is SEM (Structural Equation Modeling) which is processed using the SmartPLS 3.0 application. The results of this study indicate that Psychological Contract Breach has an effect on Work Engagement with Job Satisfaction as a mediation between the two variables. Original Sample (O) value of the effect of these three variables is -0,847 and T-statistic > 1,96 which is 22,182. Furthermore, based on the P-values 0,000 <0,05, the Psychological Contract Breach variable has a significant effect on Work Engagement and Job Satisfaction as a mediation has a significant indirect effect.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Psychological Contract Breach terhadap Keterikatan Kerja dimediasi oleh Kepuasan Kerja pada PT Serasi Tunggal Mandiri. Penelitian ini menggunakan metode survey dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian ini berjumlah 195 karyawan, dengan sampel penelitian 131 responden. Model yang digunakan pada penelitian ini adalah model sebab akibat (Causal Modeling) atau hubungan dan pengaruh, atau disebut juga dengan analisis jalur (Path Analysis). Untuk menguji hipotesis yang diajukan pada penelitian ini, maka teknik analisis kecocokan model yang digunakan adalah SEM (Structural Equation Modeling) yang diolah menggunakan aplikasi SmartPLS 3.0. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Psychological Contract Breach berpengaruh terhadap Keterikatan Kerja dengan Kepuasan Kerja sebagai mediasi diantara keduanya. Nilai Original Sample (O) pengaruh ketiga variabel ini adalah -0,847 dan T-statistic > 1,96 yaitu 22,182. Selanjutnya, berdasarkan nilai P-values 0,000 < 0,05 maka variabel Psychological Contract Breach berpengaruh secara signifikan terhadap Keterikatan Kerja dengan Kepuasan Kerja sebagai mediasi berpengaruh signifikan secara tidak langsung.