EFEKTIVITAS PEMBERIAN PELAJARAN TAMBAHAN DI MASA PANDEMI PADA SISWA KELAS 4 – 6 DI SDN JATIBENING BARU II

  • Nadia Lusiana Putri Universitas Negeri Jakarta
  • Marshela Ayu Wardhani Universitas Negeri Jakarta
  • Rosi Damawanti Universitas Negeri Jakarta
  • Syifa Arsyita Universitas Negeri Jakarta
  • Wanda Septya Pratama Universitas Negeri Jakarta
  • Maya Oktaviani
  • Rizky Lusiana Universitas Negeri Jakarta
Keywords: additional lessons, covid-19, online learning

Abstract

Since the Covid-19 pandemic hit Indonesia, students need to undergo online learning. Students study from home using various learning applications such as e-learning. However, not all students can participate in learning activities optimally. Therefore, additional lessons or tutoring is needed so that students do not miss the material in the learning. This study aims to determine the effectiveness of giving additional lessons to students in grades 4-6 SD N Jatibening Baru II. The method used in this research is descriptive quantitative. The research was conducted from May to June 2021 at SD N Jatibening Baru II, Pondok Gede District, Bekasi City. The samples of this study were students in grades 4-6 of SD N Jatibening Baru II who had been studying from home for two semesters. The sample was selected using a purposive sampling technique for ten people. The data was collected using a questionnaire given online to the sample. The results showed that as many as 40% of students took additional lessons because of the demands of their parents. As many as 70% of students feel that when studying online, taking additional lessons helps students to understand the material well so that students can complete school assignments. Longer tutoring times can make students learn more material at one time. A smaller proportion of teachers and students allow students to focus more on studying and consulting with teachers. Tutoring teachers do not have administrative demands, and rigid lesson plans to make learning activities more fun with exciting learning media.

 

ABSTRAK

Semenjak pandemic Covid-19 menimpa Indonesia, pembelajaran diubah menjadi online. Siswa belajar dari rumah menggunakan berbagai aplikasi pembelajaran seperti e-learning. Namun, tidak semua siswa mampu mengikuti kegiatan pembelajaran dengan optimal karena itu bimbingan belajar tambahan atau les diperlukan agar siswa tidak tertinggal dalam mengikuti pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pemberian pelajaran tambahan pada siswa kelas 4-6 SD N Jatibening Baru II. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif. Penelitian dilakukan pada bulan Mei hingga Juni 2021 di SD N Jatibening Baru II, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi. Sampel dari penelitian ini adalah siswa kelas 4-6 SD N Jatibening Baru II yang sudah menjalani belajar dari rumah selama dua semester. Sampel dipilih menggunakan teknik purposive sampling sebanyak 10 orang. Pengumpulan data melalui kuesioner yang diberikan secara online kepada sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 40% siswa mengikuti pelajaran tambahan karena tuntutan orang tua. Sebanyak 70% siswa merasa bahwa pada saat belajar daring, mengikuti pelajaran tambahan membantu siswa untuk memahami materi dengan baik sehingga siswa dapat menyelesaikan tugas sekolah. Waktu les yang lebih lama dapat membuat siswa mempelajari lebih banyak materi dalam satu waktu serta proporsi jumlah guru dan siswa yang lebih sedikit membuat siswa bisa lebih fokus dalam belajar dan berkonsultasi. Guru les tidak memiliki tuntutan administrasi dan rencana pembelajaran yang kaku, sehingga kegiatan pembelajaran bisa dibuat lebih menyenangkan dengan media pembelajaran yang menarik.

Published
2022-04-30