Penerapan Sistem Hidroponik Berbasis Sensor untuk Pemberdayaan Desa Majalaya
DOI:
https://doi.org/10.21009/jpmsa.v4i2.49491Keywords:
Hidroponik rakit apung, sistem monitoring, Desa Majalaya, pelatihan masyarakatAbstract
Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengembangkan sistem hidroponik rakit apung dengan sistem monitoring berbasis sensor guna meningkatkan efisiensi produksi tanaman di Desa Majalaya. Sistem hidroponik dirancang menggunakan kolam terpal berukuran 5 x 0,5 x 0,3 meter, dilengkapi styrofoam dan netpot, untuk budidaya tanaman pakcoy. Sistem monitoring memanfaatkan sensor TDS dan ultrasonik yang terintegrasi dengan modul ESP8266, memungkinkan pemantauan nutrisi dan ketinggian air secara real-time. Data yang dikumpulkan dikirimkan melalui jaringan WiFi ke Google Sheets dan ditampilkan pada laman web. Selain implementasi teknis, dilakukan pelatihan bagi warga desa untuk meningkatkan keterampilan mereka dalam mengoperasikan dan merawat sistem secara mandiri. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa sistem hidroponik rakit apung dengan monitoring otomatis mampu menciptakan lingkungan budidaya yang stabil dan efisien, serta memberdayakan masyarakat setempat. Program ini diharapkan dapat berkontribusi terhadap peningkatan produksi tanaman dan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.
References
Adam, CR, Early, MP, Brook, JE & Bamford, KM 2015, Principle of Horticulture, Routledge, London, pp. 277.
Anwar, L & Mulyani, T 2023, ‘Inovasi Sistem Pemantauan Otomatis pada Budidaya Hidroponik Berbasis Internet of Things (IoT)’, Jurnal Pertanian Modern.
Barbosa, GL, Gadelha, FDA, Kublik, N, Proctor, A, Reichelm, L, Weissinger, E, Wohlleb, GM & Halde, RU 2015, ‘Comparison of land, water, and energy requirements of lettuce grown using hydroponic vs. conventional agricultural methods’, International Journal of Environmental Research and Public Health, vol. 12, pp. 6879–6891, doi:10.3390/ijerph120606879.
Izzuddin, A 2016, ‘Wirausaha Santri Berbasis Budidaya Tanaman Hidroponik’, Jurnal Pengabdian Masyarakat (DIMAS), vol. 12, no. 2, pp. 351–66.
Kusnadi, A 2021, ‘Pemberdayaan Masyarakat Desa Berbasis Pertanian Berkelanjutan’, Jurnal Pengabdian Masyarakat.
Murali, MR, Soundaria, M, Maheswari, V, Santhakumari, P & Gopal, V 2011, ‘Hydroponics, a novel alternative for geoponic cultivation of medicinal plants and food crops’, International Journal of Pharmaceutical and Biological Sciences, vol. 2, no. 2, pp. 286–29.
Narulita, N, Hasibuan, S & Mawarni, R 2019, ‘Pengaruh Sistem dan Konsentrasi Nutrisi Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Pakcoy (Brassica Rapa L.) Secara Hidroponik’, Bernas Jurnal Penelitian Pertanian, vol. 15, no. 3, pp. 99–108.
Rahayu, S, Hasanah, I & Mahmud, T 2022, ‘Implementasi Sistem Hidroponik di Pedesaan sebagai Alternatif Agribisnis Ramah Lingkungan’, Jurnal Agribisnis.
Roberto, K 2005, How to Hydroponics, Harvard University, Futuregarden Inc., London.
Saleh, K 2021, ‘Budidaya Sayur Secara Hidroponik dan Ikan Lele (Mix Farming) dalam Mempertahankan Ketahanan Pangan Keluarga di Desa Jatiwaringan Mauk Tangerang’, Jurnal Pengabdian Dinamis, vol. 8, no. 1.
Santoso, D & Wijaya, A 2020, ‘Efektivitas Budidaya Hidroponik dalam Meningkatkan Produktivitas Tanaman Hortikultura’, Jurnal Pertanian.
Sukirno & Sidiq, F 2019, ‘Pemberdayaan Masyarakat Melalui Hidroponik Sayuran Sederhana Gampong Paya Bujok Teungoh Langsa Barat’, Global Science Society: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, vol. 1, no. 2, pp. 177–123.
Tando, E 2019, ‘Pemanfaatan teknologi greenhouse dan hidroponik sebagai solusi menghadapi perubahan iklim dalam budidaya tanaman hortikultura’, Buana Sains, vol. 19, no. 1, pp. 91–102, doi:10.33366/bs.v19i1.1530.
Treftz, C & Omaye, ST 2015, ‘Comparison between hydroponic and soil systems for growing strawberries in a greenhouse’, International Journal of Agriculture Extension, vol. 3, no. 3, pp. 195–200.
Wulandari, R, Irawan, P & Setiawan, F 2021, ‘Pemantauan Nutrisi dalam Budidaya Hidroponik: Tantangan dan Solusi’, Jurnal Teknologi Pertanian.
