Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Materi Perbandingan dengan Prosedur Newman di SMPN 236 Jakarta
DOI:
https://doi.org/10.21009/jrpmj.v6i2.47931Keywords:
Newman’s Error Analysis, prerequisite on the fraction, ratioAbstract
pecahan dengan materi perbandingan yang dilakukan oleh siswa dalam menyelesaikan soal cerita materi perbandingan berdasarkan analisis kesalahan Newman. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif.. Subjek Penelitian yang dipilih sebanyak 5 siswa kelas VII SMPN 236 Jakarta, dengan kriteria subjek yang melakukan kesalahan pada materi prasyarat pecahan dan/atau pada materi perbandingan. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil peneltian ini yaitu 1) Kesalahan Membaca yaitu siswa tidak membaca satuaan mata uang (Rupiah); 2) Kesalahan memahami masalah yaitu siswa salah dalam menangkap informasi dan ada informasi penting atau pertanyaan yang terlewat sehingga berdampak terhadap hasil pekerjaannya; 3) Kesalahan Transformasi yaitu yaitu siswa tidak mengetahui atau salah menggunakan strategi, siswa tidak dapat mengubah soal ke dalam model matematika, dan siswa salah dalam mengubah soal ke dalam model matematika; 4) Kesalahan keterampilan proses yaitu Kesalahan keterampilan proses dalam penelitian ini yaitu siswa salah dalam melakukan perhitungan; dan 5) Kesalahan penulisan jawaban yaitu yaitu siswa tidak membuat kesimpulan untuk menjawab permasalahan dan siswa tidak menuliskan kesimpulan atau kurang tepat dalam menuliskan satuan yang tepat ketika membuat kesimpulan. Kesalahan yang dilakukan siswa pada materi prasyarat pecahan berkaitan dengan kesalahan yang dilakukan pada materi perbandingan. Kesalahan yang paling banyak dilakukan siswa pada materi prasyarat pecahan adalah kesalahan dalam memahami operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, serta pembagian pada pecahan. Kesalahan yang dilakukan pada materi prasyarat pecahan berdampak pada kesalahan siswa pada materi perbandingan. Hal ini ditunjukkan dengan semua siswa yang melakukan kesalahan pada materi prasyarat juga akan melakukan kesalahan pada materi perbandingan.
References
Aminah, & Kurniawati. (2018). Analisis Kesulitan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Topik Pecahan Ditinjau Dari Gender. JTAM: Jurnal Teori dan Aplikasi, 2(2), 118-122.
Fahrozy, F. P. (2023). Keterkaitan Membaca Pemahaman Dan Memahami Soal Cerita Matematika di Sekolah Dasar. Jurnal Elementaria Edukasia, 6(2), 430-441.
Farida, N. (2015). Analisis Kesalahan Siswa Kelas VIII dalam Menyelesaikan Masalah Soal Cerita Matematika. AKSIOMA: Jurnal program Studi Pendidikan Matematika, 4(2), 42-52.
Fatahillah, Wati, & Susanto. (2017). Analisis kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita matematika berdasarkan tahapan newman beserta bentuk scaffolding yang diberikan. KADIKMA, 8(1), 40-51.
Fitni, Roza, Y., & Maimuna. (2020). Analisis Kesalahan SIswa Berdasarkan Newman Pada Materi Statistika Ditinjau Dari Gaya Belajar. Ilmu Pendidikan: Jurnal Kajian Teori dan Praktik Kependidikan, 5(1), 1-10.
Fitriaten, S. R. (2019). Analisis Kesalahan Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Berdaarkan Newman. Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 4(1), 53-64.
Larasati, Y., & Mampouw, H. L. (2018). Pemberian Scaffolding Untuk Menyelesaikan Soal Cerita Materi Perbandingan Senilai dan Berbalik NIlai. Math Didactic: Jurnal Pendidikan Matematika, 48.
Moleong, L. J. (2005). Meotodologi Penelitian Kualitatif. bandung: Remaja Rosdakarya.
Nihayah, E. K. (2021). Analisis penguasaan Materi Prasyarat aljabar dalam Menyelesaikan Soal Sistem Persamaan Linear Dua Variabel. Linear: Jurnal Ilmu Pendidikan, 5(1), 26-39.
P4TK, (. T. (2011). Instrumen Hasil Belajar Matematika SMP: Belajar dari PISA dan TIMSS. Jakarta: P4TK Kemendikbud.
Pandiangan, & Zulkarnaen. (2021). Keterkaitan pemodelan matematis dalam penyelesaian soal cerita. Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif, 4(3), 559-569.
Pusat Penilaian Pendidikan. (2021, 02 16). Pusat Penilaian Pendidikan: Laporan Hasil Ujian Nasional. Retrieved from Pusat Penelitian Pendidikan Kementrian dan Kebudayaan: http://hasilun.puspendik.kemendikbud.go.id
Runtukahu, J. T., & Kandou, S. (2015). Pembelajaran Matematika Dasar Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Yougyakarta: AR-Ruzz Media.
Setiawan, Y. B., Hapizah, & Hiltrimatin, C. (2018). Kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal Olimpiade SMP konten aljaba. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 5(2), 233-243.
Sugiono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Usman, M. R., & Kristiawati. (2022). Analisis Kemampuan Matematis Siswa Ditinjau Dari Penguasaan Materi Prasyarat. JES-MAT, 8(1), 79 - 94.