KONSEPSI-KONSEPSI ‘TEKNOLOGI DAN BUDAYA’

KETERPISAHAN VERSUS KETIDAKTERPISAHAN

  • Sugeng Prakoso Syahrie
Keywords: Keterpisahan teknologi dan budaya, ketidakterpisahan teknologi dan budaya, artefak material, dimensi maknawi, praktik sosial, ketertanaman teknologi dalam budaya, latent telic

Abstract

Berbagai  literatur  ilmu-ilmu  sosial dan humaniora  hampir selalu mengasumsikan  budaya sebagai entitas yang keberadaannya  terpisah dari teknologi.  Bertolak dari kritik terhadap asumsi  tersebut,  artikel  ini membahas  pertautan  teknologi  dan budaya  dengan mengetengahkan  konsepsi ketidakterpisahan  di antara keduanya dalam konteks kehidupan keseharian. Argumennya ialah bahwa cara manusia memaknai dunia kehidupannya (budaya) membutuhkan  medium artefak material (teknologi)--selain  medium perilaku (sosial)--untuk mengekspresikannya.  Dalam  pandangan  ini,  budaya  dan  teknologi  sesungguhnya  saling berkait  erat  dan  saling  memengaruhi  satu  sama  lain  dalam  setiap  praktik  sosial.  Sudut pandang  budaya  menyatakan  bahwa  kebudayaan  adalah  dimensi  maknawi  dari  praktik sosial, dan setiap praktik sosial senantiasa melibatkan artefak material (teknologi). Hal yang sama  dapat  pula  dinyatakan  dari  sudut  pandang  teknologi,  bahwa  teknologi  (artefak material)  adalah  medium  material  yang  dihuni  oleh makna-makna  budaya  dan sekaligus merupakan sarana bagi praktik sosial.

Author Biography

Sugeng Prakoso Syahrie

Dosen Sejarah FIS UNJ

Published
2017-06-22