Karakteristik Tradisi Silat Mandar dalam Pertunjukan Palang Pintu sebagai Kearifan Lokal di Masyarakat Pulau Tidung Kepulauan Seribu
Keywords:
silat Mandar, palang pintu, kearifan lokal, Pulau TidungAbstract
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik tradisi Silat Mandar dalam pertunjukan palang pintu sebagai kearifan lokal di masyarakat Pulau Tidung Kepulauan Seribu. Melalui Karakter ini tercermin dalam kehidupan masyarakat Pulau Tidung, bagaimana tradisi Silat Mandar sebagai karakter yang dapat digunakan menghadapi dan menanggulangi kerasnya kehidupan di pulau yang majemuk dan plural. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah etnografi yaitu melalui wawanvcara kepada masyarakat Pulau Tidung sebagai data emik yang akan menceritakan siapa dan bagimana masyarakat Pulau Tidung bergeliat dengan semua pedoman hidup yang telah diturunkan oleh generasi pendahulunya. Adapun teori yag dipakai dalam penelitian ini adalah teori kearifan local Clifford Geertz, (1973) mengenai karakter yang menjadi pedoman hidup masayrakat dalam menjalani kehidupan. Adapun hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah membentuk karakter religiusitas, termasuk karakter berani, dan kerja keras. Karakter inilah yang menjadi pedoman masyrakat Pulau Tidung dan tercermin dalam kegaitan pencak silat mandar di masyarakat Pulau Tidung.