Kebugaran Jasmani Siswa Putra Kelas XII Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Brebes di Masa Pandemi Covid-19
Keywords:
Kebugaran Jasmani, Pandemi, Covid-19Abstract
Siswa kelas XII Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
merupakan siswa yang berada pada tingkat terakhir dan sebentar lagi
akan lulus. Siswa lulusan SMK di samping harus memiliki kompensi
yang mumpuni untuk masuk dunia kerja, mereka juga harus memiliki
tingkat kebugaran jasmani yang baik. Seseorang yang memiliki
kebugaran jasmani yang baik akan memiliki kemampuan dalam
menjalankan aktivitas sehari–hari dengan baik dan maksimal. Tanpa
memiliki tingkat kebugaran jasmani yang baik maka seseorang tidak
akan mampu melaksanakan aktivitas dan menyelesaikan tugas dengan
baik. Permasalahan yang ada adalah, bagaimana tingkat kebugaran
jasmani siswa Putra kelas XII SMK di kabupaten Brebes. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui Tingkat Kebugaran Jasmani siswa putra
kelas XII SMK di kabupaten Brebes. Kegiatan ini dilaksanakan di
Kabupaten Brebes dengan jumlah sampel 1483 siswa putra yang
melipusi 11 SMK Negeri dan Swasta, yang meliputi SMKN 1 Brebes,
SMKN Kersana, SMKN 1 Songgom, SMKN 2 Songgom, SMKN 1
Tonjong, SMKN 1 Bulakamba, SMK Pusponegoro 01 Brebes, SMK
Bisma Kersana, SMK Karya Bakti, SMK Agribisnis, dan SMK Nurul
Islam Larangan. Pengambilan data tingkat kebugaran jasmani dengan
menggunakan instrumen Multistage Fitness Test (MFT).Hasil penelitian
menujukan bahwa Tingkat Kebugaran Jasmani siswa laki-laki kelas XII
SMK Kabupaten Brebes dalam kategori Baik Sekali 5 siswa (0,3%),
kategori baik 21 Siswa (1,4%), kategori Sedang 80 Siswa (5,4%),
kategori Kurang 704 siswa (47,5%) dan kategori Kurang Sekali 673
siswa (45,4%). Berdasar hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa
tingkat kebugaran jasmani siswa SMK di kabupaten Brebes 7,1% dalam
kategori sedang sampai Baik sekali, dan 92,9% dalam kategori kurang
dan kurang sekali. Saran yang dapat disampaikan adalah perlu upaya
pembinaan terhadap tingkat kabugaran jasmani siswa kelas XII SMK di
Kabupaten Brebes.