PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) BERBASIS INKUIRI TERBIMBING DENGAN MENGGUNAKAN SIMULASI VIRTUAL DARI APLIKASI LIVEWIRE PADA MATERI ARUS SEARAH (DC) UNTUK SMA KELAS XII
DOI:
https://doi.org/10.21009/03.SNF2019.01.PE.30Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis inkuiri terbimbing dengan menggunakan aplikasi livewire yang layak pada materi arus searah untuk pembelajaran siswa SMA kelas XII. LKS dikembangkan berdasarkan tahapan metode pembelajaran inkuiri terbimbing yang terbagi menjadi enam tahap yaitu rumusan masalah,hipotesis,prosedur percobaan (merancang percobaan),melakukan percobaan untuk memperoleh data,mengumpulkan dan menganalisis data,serta membuat kesimpulan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Research and Development (R&D). Penelitian ini menggunakan model pengembangan 4D, yaitu pendefinisian, perancangan, pengembangan, dan penyebaran.Berdasarkan langkah model pengembangan,LKS divalidasi melalui uji ahli media,uji ahli materi,dan uji ahli pembelajaran untuk mengetahui kelayakan produk. Hasil uji kelayakan oleh ahli materi yaitu 72.50% dengan interpretasi layak dan uji kelayakan oleh ahli pembelajaran yaitu 81.94% dengan interpretasi sangat layak. Sedangkan uji kelayakan media sedang tahap revisi. Produk hasil pengembangan diharapkan dapat digunakan sebagai bahan ajar yang layak untuk mendukung proses pembelajaran
This research aims to produce decent Student Worksheet (LKS) based guided inquiry by using livewire applications on material direct current in senior high school grade XII. Worksheet is developed based on the stages of guided inquiry learning methods which are divided into six stages, namely the formulation of the problem, hypothesis, experiment procedures (design of experiments), conducting experiment to obtain data, collect and analyzing the data, as well as to make the conclusion. The research method used is Research and Development (R&D). This research used the 4-D development model, that is the definition, design, development, and desseminate. Based on step development model, LKS is validated through a media expert test, material expert test, and learning expert test to find out the feasibility of the product. The results of the feasibility test by material experts are 72.50% with proper interpretation and feasibility test by learning experts which is 81.94% with very feasible interpretation. While the feasibility of the media is being revised. Product development expected results can be used as teaching materials to support the learning process.
References
[2] Arsyad. Media Pembelajaran. Jakarta. Raja Grafindo Persada. 2006.
[3] Handika, J. (2012). Efektivitas media Pembelajaran IM3 Ditinjau dari Motivasi belajar. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia. 2012.
[4] Wihdiyanto, A. Penggunaan Program Livewire Sebagai Media Pembelajaran Teori Listrik Dan Elektronika Program Keahlian Teknik Pendingin Smk Negeri 2 Kendal. Jurnal Semarang. 2010.
[5] Trianto. Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta. PT Bumi Aksara. 2012.
[6] Roestiyah, N. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta. PT. Rineka Cipta. 2012.
[7] H. Anis and A. M. Yusuf, “Implementasi Lembar Kerja Berbasis Pertanyaan Produktif untuk Meningkatkan Kemampuan Berinkuiri Siswa SMA”, jpppf, vol. 2, no. 2, pp. 23 - 30, Dec. 2016.
[8] D. Saepuzaman and Y. Yustiandi, “Pengembangan Alat Peraga dan Lembar Kerja Percobaan Penentuan Koefisien Restitusi untuk Meningkatkan Kemampuan Siswa Bereksperimen”, jpppf, vol. 3, no. 2, pp. 145 - 150, Dec. 2017.
[9] D. F. Saputri, S. Fadilah, and W. Wahyudi, “Efektivitas Penggunaan Buku Ajar Fisika Matematika Berbasis Inkuiri dalam Perkuliahan Fisika Matematika”, jpppf, vol. 2, no. 2, pp. 7 - 14, Dec. 2016.
[10] Sugiyono. Metode Statistika. Bandung. Alfabeta. 2013.