Pengembangan Perangkat Tes Berbasis Browser Komputer Pada Materi Dinamika Rotasi Untuk Meningkatkan Higher Order Thinking Skills (HOTS) Fisika Kelas XI
DOI:
https://doi.org/10.21009/03.SNF2019.01.PE.55Abstract
The Computer Browser Based Test Software could make student used to having “Ujian Nasional” by using computer where the questions on it based on Higher Order Thinking Skills (HOTS). This is one of the Educational Research and Development which is using ADDIE method in each steps. This software is developed using PHP language. The CBBT software can appear all the questions randomly, recording student’s achievmnets, calculating problems validation, and teacher could make problems in each package based on the problem set which are provided. The average procentage of validation test for this software is 81.8%, indicating that this software is suitable for used or for further development
Perangkat tes berbasis browser komputer membantu siswa agar terlatih menggunakan komputer ketika menghadapi ujian nasional (UN) berbasis Higher Order Thinking Skills (HOTS). Pengembangan dilakukan dengan metode Research and Development (R & D) yang mengacu pada Model Pengembangan ADDIE. Perangkat lunak yang dikembangkan menggunakan bahasa pemrograman PHP. Perangkat lunak CBT yang dihasilkan mampu menampilkan soal secara random, merekam hasil pengerjaan soal oleh siswa, menampilkan statistik siswa, menghitung validitas soal, dan guru mampu membuat paket soal berdasarkan bank soal yang telah tersedia. Uji validasi dilakukan oleh ahli media dan ahli penilaian dengan menggunakan instrumen berskala likert 5. Hasil validasi menyatakan bahwa perangkat lunak tes berbasis komputer untuk fisika SMA kelas X semester 1 memiliki interpretasi sangat baik (81.8%) dan dinyatakan layak sebagai perangkat penilaian fisika untuk SMA kelas XI
References
https://news.okezone.com/read/2018/05/08/65/1896034/nilai-rata-rata-ujian-nasional-2018-turun-ini-2-biang-keladinya
[2] Katerina Kikis-Papadakis & Andreas Kollias. (2009). Reflections on Paper-and-Pencil Tests to eAssessments: Narrow and Broadband Paths to 21st century Challenges. JRC Scientific and Technical Reports, 93.
[3] Widana, I. W. (2017). Modul Penyusunan Soal HOTS. Jakarta: Direktorat Pembinaan SMA Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
[4] Thurlow, M. (2010). Computer-based Testing: Practices and Considerations. Minneapolis: National Center on Educational Outcomes.
[5] Rendy, Z. Z., Bakri, F., Permana, A. H., & Muliyati, D. (2015, October). Pengembangan Piranti Lunak Tes Berbasis Komputer (CBT-Software) untuk Mata Pelajaran Fisika SMA. In PROSIDING SEMINAR NASIONAL FISIKA (E-JOURNAL) (Vol. 4, pp. SNF2015-III).
[6] Pertiwi, C. M., Muliyati, D., & Serevina, V. (2016). Rancangan Tes dan Evaluasi Fisika yang Informatif dan Komunikatif pada Materi Kinematika Gerak Lurus. Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika, 2(1), 81 - 88.
[7] Muslim, M. (2012). Pengembangan SIstem Informasi Jurusan Berbasis Web Untuk Meningkatkan Pelayanan dan Akses Informasi. Jurnal MIPA, 35, 94.
[8] McClure, W. B. (2005). Professional ADO.NET 2 Programming with SQL Server 2005, Oracle®, and MySQL®. Indianapolis: John Wiley and Sons.
[9] Branch, R. M. (2009). Instructional Design: The ADDIE Approach. London: Springer.