PENGEMBANGAN ALAT PRAKTIKUM PEMBIASAN CAHAYA MENGGUNAKAN SENSOR PHOTODIODA SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN FISIKA

Ade Nur  Maemunah; Siswoyo Siswoyo; Firmanul Catur  Wibowo

doi:10.21009/03.SNF2020.02.PF.24

Authors

Ade Nur Maemunah Program Studi Pendidikan Fisika,Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Jakarta, Indonesia
Siswoyo Siswoyo Program Studi Pendidikan Fisika,Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Jakarta, Indonesia
Firmanul Catur Wibowo Program Studi Fisika,Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Jakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.21009/03.SNF2020.02.PF.24

Abstract

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan alat praktikum pembiasan cahaya untuk SMA kelas XI. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah R&D (Research and Development) dengan model pengembangan ADDIE yang terdiri dari 5 langkah pengembangan yaitu: 1) melakukan analisis kebutuhan tentang produk yang akan dikembangkan (Analyse); 2) merancang desain alat praktikum (Design); 3) mengembangan alat praktikum (Development); 4) melakukan uji validasi oleh ahli media dan materi (Implementation); dan 5) melakukan revisi produk akhir (Evaluation). Hasil penelitian menunjukkan bahwa alat praktikum pembiasan cahaya yang dikembangkan dapat digunakan sebagai media pendukung pembelajaran karena dapat memvisualkan konsep pembiasan cahaya. Alat praktikum pembiasan cahaya yang dikembangkan layak digunakan dalam pembelajaran fisika. Berdasarkan penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan pengembangan alat praktikum pembiasan cahaya layak digunakan sebagai media pendukung pembelajaran fisika di SMA.

Kata kunci: pembelajaran fisika, media pembelajaran, pembiasan cahaya, sensor photodioda.

Abstract

This research aims to Development of Physics Learning Media to Light Refracting Tools Using Photodiode Sensors. The method used in this research is Research and Development with ADDIE development model consisting of 5 development steps: (1) analyzing the needs of the product to be developed; (2) design the design of practicum tools; (3) developing practical tools; (4) Implementation conducting validation tests by media and material experts and (5) Evaluation revising the final product. The results showed that the light refracting practicum tool developed could be used as a learning support medium because it could visualize the concept of light refraction. The refracting light practicum developed can be used in physics learning. Based on the research conducted, it can be concluded that the development of light refracting practicum is suitable to be used as a supporting media for learning physics.

Keyword: physics learning, learning media, light refracting, photodiode sensors.

References

[1] J. Darmawan, A. Halim & S. Nur, “Metode Pembelajaran Eksperimen Berbasis Inkuiri Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Dan Keterampilan Generik Sains Siswa SMA,” Jurnal Pendidikan Sains Indonesia, vol. 1, no. 1, pp. 22-33, 2013.
[2] Permendikbud No 21 Tahun 2016, “Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah”.
[3] Indri Pratiwi, A. F. Murniati, “PENGARUH METODE PRAKTIKUM MENGGUNAKAN KIT OPTIK TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN CAHAYA DI KELAS VIII SMP NEGERI 1 PRABUMULIH,” Jurnal Inovasi Pembelajaran Fisika, vol. 1, no. 2, pp. 90-95, 2014.
[4] D. R. Maulida & D. A. Kusumaningtyas, “Efektivitas Kegiatan Praktikum terhadap Hasil Belajar Fisika Kelas X pada Materi Asas Black di SMA Muhammadiyah 4 Yogyakarta Tahun Ajaran 2015/2016,” Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika, vol. 3, no. 1, p. 43, 2017, https://doi.org/10.21009/1.03106
[5] K. Marwanti, S. Suherman, F. C. Wibowo, D. R. Darman, and Y. Guntara, “Assessment Virtual Test (ASVITE): Assessment Virtual Based on Interactive Lecture Demonstration (ILD) to Support Employability Skills”, Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika, vol. 6, no. 1, pp. 1 - 8, Jun. 2020.
[6] Erniwati, R. Eso & S. Rahmia, “Penggunaan Media Praktikum Berbasis Video dalam Pembelajaran IPA-Fisika untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Materi Pokok Suhu dan Perubahannya,” Jurnal Sains Dan Pendidikan Fisika, vol. 10, no. 3, pp. 269-273, 2014.
[7] S. S. Dewi, S. Suherman, F. C. Wibowo, D. R. Darman, A. P. A. Rino, and I. A. Darmawan, “Designing MOOCs with VMS (Virtual Microscopic Simulation) for Measurement Student’s Level Understanding (LU)”, Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika, vol. 6, no. 1, pp. 17 - 24, Jun. 2020.
[8] S. E. Putri and I. P. Suwarna, “The Experimental Study of Kinesthetic Style Student Learning Outcomes in Remedial Teaching Assisted by Projectile Motion Props”, Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika, vol. 6, no. 1, pp. 25 - 36, Jun. 2020.
[9] Y. R. Liana, S. Linuwih, and S. Sulhadi, “The Development of Thermodynamics Law Experiment Media Based on IoT: Laboratory Activities Through Science Problem Solving for Gifted Young Scientists”, Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika, vol. 6, no. 1, pp. 51 - 64, Jun. 2020.
[10] M. Irsyadsyah & Prabowo, “Pengembangan Alat Peraga Resultan Gaya Sebagai Media Pembelajaran Fisika Materi Pokok Kesetimbangan Partikel,” Jurnal Inovasi Pendidikan Fisika, vol. 04, no. 02, pp. 45-49, 2015.
[11] Kreetha Keawkhong et al., “Student’s Misunderstanding in Using a Ray Diagram in Light Refraction,” Journal Science Publishing Corporation, 2008.
[12] S. Syamsinar, “Pemahaman Konsep Siswa Kelas X SMA Negeri 9 Palu pada Materi Pembiasan Cahaya,” JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online), vol. 1, no. 1, 1-5, 2013.
[13] Amadalo Maurice Musasia, Ocholla Alphayo Abacha dan Memba Emmah Biyoyo, “Effect Of Practical Work In Physics On Girls’ Performance, Attitude Change And Skills Acquisition In The Form Two-Form Three Secondary Schools’ Transition In Kenya,” International Journal of Humanities and Social Science, 2012.