ANALISIS PERBANDINGAN SUARA NAFAS NORMAL DAN PENDERITA ASMA DENGAN METODE FAST FOURIER TRANSFORM

  • A. L. Nugrahadi Program Studi Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Jakarta, Jln. Rawamangun Muka No. 1 Rawamangun, Jakarta Timur 13220
  • M. Delina Program Studi Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Jakarta, Jln. Rawamangun Muka No. 1 Rawamangun, Jakarta Timur 13220
  • R. Fahdiran Program Studi Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Jakarta, Jln. Rawamangun Muka No. 1 Rawamangun, Jakarta Timur 13220

Abstract

Pendeteksian suara pernafasan dilakukan oleh dokter menggunakan stetoskop dimana tingkat keakuratannya bergantung pada kemampuan dokter tersebut berupa pendengaran, pengalaman, dan pengenalan pola suara pernafasan. Untuk mendapatkan data yang lebih akurat kami membuat sebuah perangkat lunak pengolahan sinyal suara untuk mendeteksi suara nafas normal dan abnormal (penderita asma berupa wheezes) berdasarkan nilai frekuensinya dengan menggunakan metode Fast Fourier Transform (FFT). Perangkat lunak yang telah dibuat menyajikan data dalam bentuk grafik frekuensi terhadap intersitas suara per 50 ms. Dari hasil pengujian didapatkan bahwa frekuensi suara nafas normal memiliki frekuensi dominan (193.165±84.194) Hz. Sedangkan suara nafas penderita asma memiliki frekuensi (303.500±107.219)  Hz.

Kata Kunci: sinyal suara, frekuensi, Fast Fourier Transform.

Published
2016-10-30
How to Cite
Nugrahadi, A. L., Delina, M., & Fahdiran, R. (2016). ANALISIS PERBANDINGAN SUARA NAFAS NORMAL DAN PENDERITA ASMA DENGAN METODE FAST FOURIER TRANSFORM. PROSIDING SEMINAR NASIONAL FISIKA (E-JOURNAL), 5, SNF2016-CIP. https://doi.org/10.21009/0305020103
Section
Computation and Instrumentation Physics