RANCANGAN IDM (INTERACTIVE DIGITAL MODULE) BERBASIS DISCOVERY LEARNING PADA MATERI ELASTISITAS DAN HUKUM HOOKE
Abstract
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul digital interaktif yang valid untuk diterapkan dengan menggunakan model discovery learning. Modul digital interaktif berbasis discovery learning artinya bersifat dua arah pada penyajian materi dengan mengikuti sintaks discovery learning di dalamnya tertera umpan balik seperti menampilkan gambar, video, dan simulasi kemudian disertakan pertanyaan stimulus. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan (Research and Development) dengan mengacu model ADDIE, yang meliputi; Analyze, Design, Development, Implementation, and Evaluation. Kelayakan modul digital interaktif dinilai menggunakan instrumen yang meliputi angket penilaian kelayakan oleh ahli materi, angket penilaian kelayakan oleh ahli media, angket penilaian kelayakan oleh ahli pembelajaran, angket tanggapan dari guru fisika, dan angket respons dari peserta didik terhadap penggunaan modul digital interaktif. Kesimpulan awal dari penelitian ini adalah modul digital interaktif valid untuk dilakukan penelitian dengan hasil produk akhir berupa rancangan modul digital interaktif berbasis discovery learning pada materi elastisitas dan hukum hooke yang disajikan melalui heyzine flipbooks sebagai media pembelajaran untuk dapat membantu peserta didik dalam memahamai materi yang tersampaikan secara interaktif.
Kata-kata kunci: modul digital interaktif, discovery learning, konsep elastisitas dan hukum hooke.
Abstract
This study aims to develop interactive digital modules that are valid to be applied using the discovery learning model. Discovery learning-based interactive digital modules mean that they are two-way in presenting material by following the discovery learning syntax in which there is feedback such as displaying pictures, videos, and simulations then including stimulus questions. This research is a type of research and development (Research and Development) with reference to the ADDIE model, which includes; Analyze, Design, Development, Implementation, and Evaluation. The feasibility of interactive digital modules was assessed using instruments which included a feasibility assessment questionnaire by material experts, a feasibility assessment questionnaire by media experts, a feasibility assessment questionnaire by learning experts, a response questionnaire from the physics teacher, and a response questionnaire from students regarding the use of interactive digital modules. The initial conclusion from this study is that interactive digital modules are valid for research with the final product being the design of interactive digital modules based on discovery learning on elasticity and Hooke's law presented through heyzine flipbooks as learning media that can help students understand the material presented interactively.
Keywords: interactive digital module, discovery learning, elasticity and hooke’s law concept.
References
R. Restu, I. Sofyan, A. Yunus, “Inovasi Pembelajaran Abad 21 dan Penerapannya di Indonesia,” Jurnal Basicedu, vol. 6, no. 2, pp. 2099-2104, 2022.
A. M. Dewa, S. Ni Ketut, S. A. I Ketut, “Analisis Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Belajar untuk Mewujudkan Pendidikan yang Berkualitas,” Jurnal Penjaminan Mutu, vol. 8, no. 2, pp. 238-244, 2022.
B. M. Juliati, S. Pernando, H. H. T. Netty, “Pengembangan Perangkat Pembelajaran kurikulum Merdeka Belajar,” Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Dasar, vol. 1, no. 1, pp. 80-86, 2022.
M. Aulliya, Sutarto, A. Harijanto, “Paket Sumber Belajar dengan Analisis Wacana Isu untuk Pembelajaran Fisika,” Jurnal Pendidikan Fisika, vol. 4, no. 2, p. 152, 2015.
P. Purnamasari et al., “Pengembangan Bahan Ajar melalui Model Pembelajaran REACT pada Materi Elastisitas,” Berkala Ilmiah Pendidikan Fisika, vol. 4, no. 3, pp. 209-221, 2016.
L. Tania, J. Susilowibowo, “Pengembangan Bahan Ajar E-Modul sebagai Pendukung Pembelajaran Kurikulum 2013 pada Materi Ayat Jurnal Penyesuaian Perusahaan Jasa Siswa Kelas X Akuntasi SMK Negeri 1Surabaya,” Jurnal Pendidikan Akuntansi (JPAK), UNESA, vol. 5, no. 2, 2017.
Irwandani et al., “Modul Digital Interaktif Berbasis Articulate Studio’13: Pengembangan pada Materi Gerak Melingkar Kelas X,” Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Al-BiRuNi, vol. 6, no. 2, pp. 221-231, 2017.
L. Br Hotang, “Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Fisika Peserta Didik Kelas XI IPA 3 SMA Negeri 6 Pekanbaru,” Physics Education Research Journal, vol. 1, no. 1, pp. 56-68, 2019.
I. M. Putrayasa, “Pengaruh Model Pembelajaran Discovery dan Minat Belajar Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa,” Jurnal Mimbar PGSD, Universitas Pendidikan Ganesha, vol. 2, no. 1, 2014.
M. Nur, P. R. Wikandari, “Pengajaran Berpusat kepada Siswa dan Pendekatan Konstruktivis dalam Pengajaran,” Surabaya: Universitas Negeri Surabaya, 2004.
S. Andini, Budiyono, L. Fitriana, “Developing Flipbook Multimedia: The Achievement of Informal Deductive Thinking Level,” Journal on Mathematics Education, vol. 9, no. 2, pp. 227-238, 2018.
S. W. Apriliyani, F. Mulyatna, “Flipbook E-LKPD dengan Pendekatan Etnomatematika pada Materi Teorema Phytagoras,” In SINASIS (Seminar Nasional Sains), vol. 2, no. 1, 2021.
Sugiyono, “ Metode Penelitian Pendidikan,” Bandung: Alfa Beta, 2015.
M. Tegeh, “Model Penelitian Pengembangan,” Yogyakarta: Graha Ilmu, 2014.
R. Branch, “The ADDIE Approach,” Dalam Instructional Design, 2009.
