PENGEMBANGAN MODUL ELEKTRONIK MODEL DISCOVERY LEARNING MATERI HUKUM NEWTON TENTANG GERAK DENGAN VIDEO STOP MOTION
DOI:
https://doi.org/10.21009/03.SNF2018.01.PE.17Abstract
Abstrak
Penelitian ini berdasarkan pada penggunaan teknologi dalam pembelajaran kurikulum 2013 menggunakan modul elektronik dengan model discovery learning dengan video stop motion pada materi hukum Newton tentang gerak. Tujuan penelitian ini adalah membuat modul elektronik model discovery learning materi hukum Newton tentang gerak dengan video stop motion yang layak dijadikan media pembelajaran. Sebelumnya dilakukan analisis kebutuhan sebagai studi awal penelitian pengembangan. Dari 46 responden didapatkan hasil sebanyak 95.7% responden setuju dilakukannya penelitian ini dan 4.3% tidak setuju. Metode penelitian yang dilakukan adalah penelitian pengembangan (Research and Development) menggunakan model ADDIE, dengan tahapan yaitu: 1) Analyze (Analisis), 2) Design (Perencanaan), 3) Develop (Pengembangan), 4) Implement (Penerapan), dan 5) Evaluate (Evaluasi). Penilaian instrumen angket uji validasi diinterpretasikan menggunakan Skala Likert. Hasil uji validasi oleh Ahli Materi didapatkan hasil 87.69% dengan kategori sangat layak. Hasil uji validasi oleh Ahli Pembelajaran didapatkan hasil 79.71% dengan kategori layak. Serta hasil uji validasi oleh Ahli Media didapatkan hasil 83.49% dengan kategori sangat layak. Berdasarkan hasil uji validasi oleh Ahli Materi, Ahli Pembelajaran, dan Ahli Media, dapat disimpulkan produk yang dikembangkan telah layak digunakan sebagai media pembelajaran materi hukum Newton tentang gerak untuk Kelas X SMA.
Kata-kata kunci: modul elektronik; video stop motion; Hukum Newton tentang gerak.
Abstract
The research is based on the use of technology in the 2013 curriculum by using electronic module of discovery learning model on Newton motion law with stop-motion video. The purpose of this research is to make the electronic module of discovery learning model on Newton motion law with stop-motion video which is feasible to be instructional media. Therefore, the needs analysis was done as a preliminary study of development research. From 46 respondents, 95.7% of respondents agreed to do this research and 4.3% disagree. The research method used is research and development by using ADDIE model, with the steps: 1) Analyze, 2) Design (Planning), 3) Develop, 4) Implementation and 5) Evaluation. Assessment of questionnaire validation test instrument is interpreted by using the Likert Scale. The results of the validation test by Material Expert obtained 87.69% results with a very decent category. The results of the validation test by Education Expert obtained 79.71% results with a decent category. The results of the validation test by Media Expert obtained 83.49% results with a very decent category. Based on the results of validation test by Material Expert, Education Expert, and Media Expert, it can be concluded that the developed product has been feasible to be used as a Newton motion law instructional media for the 10th grade of Senior High School.
Keywords: electronic module, stop motion video, Newton motion law.
References
[2] A. Prastowo, Pengembangan Bahan Ajar Tematik Tinjauan Teoritis Dan Praktis, Jakarta: Kencana, 2014.
[3] I. Saefullah, Langkah Cepat Menerbitkan Buku Digital Secara Mandiri, Indramayu: Kainoe Book , 2016.
[4] K. Suma, "Miskonsepsi Siswa SMA Di Bali Tentang Dinamika," E-journal Proceedings Seminar Nasional Fisika Undiksha V 2015, 2015.
[5] K. T. Sun and C. H. Wang, "Stop Motion to Foster Digital Literacy in Elementary School," Media Education Research Journal Comunicar n.15 v.XXV, pp. 94-95, 2017.
[6] Hartono, "Model Discovery Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar Bagi Siswa Kelas X6 SMAN 1 Karangrayung Semester 1 Tahun Pelajaran 2015/2016," Jurnal Pendidikan FMIPA Vol.6 No.2, 2016.
[7] M. T. Ilahi, Pembelajaran Discovery Strategy Dan Mental Vocational Skill, Jogjakarta: Diva Press, 2012.
[8] S. Hayati, "Pengembangan Media Pembelajaran Flipbook Fisika Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik," Prosiding Seminar Nasional Fisika (E-Journal) SNF 2015 Vol.IV, 2015.
[9] I. M. Tegeh, I. N. Jampel and K. Pudjawan, Model Penelitian Pengembangan, Jogjakarta: Graha Ilmu, 2014.
[10] U. Usmeldi, “Pengembangan Modul Pembelajaran Fisika Berbasis Riset dengan Pendekatan Scientific untuk Meningkatkan Literasi Sains Peserta Didik”, jpppf, vol. 2, no. 1, pp. 1 - 8, Jun. 2016.
[11] N. Nurhayati and B. Boisandi, “Penggunaan Modul Berbasis Konstruktivis pada Mata Kuliah Fisika Kuantum untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep ditinjau dari Kemampuan Matematik Mahasiswa”, jpppf, vol. 1, no. 2, pp. 33 - 38, Dec. 2015.
[12] F. Bakri, R. Rasyid, and R. D. A. Mulyaningsih, “Pengembangan Modul Fisika Berbasis Visual untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)”, jpppf, vol. 1, no. 2, pp. 67 - 74, Dec. 2015.
[13] F. Bakri, B. Z. Siahaan, and A. H. Permana, “Rancangan Website Pembelajaran Terintegrasi dengan Modul Digital Fisika Menggunakan 3D PageFlip Professional”, jpppf, vol. 2, no. 2, pp. 113 - 118, Dec. 2016.
[14] S. Trisnaa and A. Rahmi, “Validitas Modul Pembelajaran Berbasis Guided Inquiry pada Materi Fluida di STKIP PGRI Sumatera Barat”, jpppf, vol. 2, no. 1, pp. 9 - 14, Jun. 2016.
[15] D. Desnita and D. Susanti, “Science Process Skills-Based Integrated Instructional Materials to Improve Student Competence Physics Education Prepares Learning Plans on Teaching Skills Lectures”, jpppf, vol. 3, no. 1, pp. 35 - 42, Jun. 2017.
[16] Muliyati, Dewi, Fauzi Bakri, and Diah Ambarwulan. "Aplikasi Android Modul Digital Fisika Berbasis Discovery Learning." WaPFi (Wahana Pendidikan Fisika) 3.1 (2018): 74-79.
[17] Bakri, Fauzi, Dewi Muliyati, and Inas Nurazizah. "Website e-learning berbasis modul: bahan pembelajaran fisika sma dengan pendekatan discovery learning." WaPFi (Wahana Pendidikan Fisika) 3.1 (2018): 90-95.
[18] I. M. Astra and R. S. Wahidah, “Peningkatan Keterampilan Proses Sains Siswa Melalui Model Guided Discovery Learning Kelas XI MIPA pada Materi Suhu dan Kalor”, jpppf, vol. 3, no. 2, pp. 181 - 190, Dec. 2017.
[19] S. Salpan, “Peningkatan Prestasi Belajar dan Keaktifan Siswa Kelas XI MIPA-3 SMA Negeri 3 Cilacap melalui Model Discovery Learning Berbantuan Media Inovatif dan Software Pesona Fisika Materi Teori Kinetik Gas Tahun 2015/2016”, jpppf, vol. 3, no. 1, pp. 97 - 102, Jun. 2017.
[20] M. Yusuf and A. R. Wulan, “Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning Menggunakan Pembelajaran Tipe Shared dan Webbed untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains”, jpppf, vol. 1, no. 2, pp. 19 - 26, Dec. 2015.
[21] U. R. Fitri, D. Desnita, and E. Handoko, “Pengembangan Modul Berbasis Discovery-Inquiry untuk Fisika SMA Kelas XII Semester 2”, jpppf, vol. 1, no. 1, pp. 47 - 54, Jun. 2015.
[22] S. Kalatting, V. Serevina, and I. M. Astra, “Pengembangan Media Pembelajaran Fisika Berbasis Web Menggunakan Pendekatan Guided Discovery Learning”, jpppf, vol. 1, no. 1, pp. 1 - 8, Jun. 2015.
[23] S. Ghaliyah, "Pengembangan Modul Elektronik Berbasis Model Learning Cycle 7E Pada Pokok Bahasan Fluida Dinamik Untuk Siswa SMA Kelas XI," Prosiding Seminar Nasional (E- Journal) SNF 2015 Vol.IV, 2015.