Pendampingan Pengolahan Bunga Mawar sebagai Selai di Desa Munengwarangan Kabupaten Magelang Jawa Tengah
DOI:
https://doi.org/10.21009/satwika040202Keywords:
Roses, Creation, JamAbstract
Bunga mawar dapat diolah menjadi selai, tujuan kreasi pengelolaan bunga mawar menjadi selai di Desa Munengwarangan diantaranya yakni untuk mengembangkan potensi lokal Desa Munengwarangan. Dalam pengabdian yang berjudul Pendampingan Pengolahan Bunga Mawar Sebagai Selai Di Desa Munengwarangan ini menggunakan metode observasi lapangan dan pendampingan dalam pengolahan bunga mawar menjadi selai. Kreasi pengolahan bunga mawar menjadi selai di Desa Munengwarangan adalah contoh nyata bagaimana produk bernilai tambah dapat dihasilkan dari bahan-bahan lokal yang mungkin sebelumnya belum dimanfaatkan sepenuhnya. Selain memberikan peluang ekonomi, pengolahan bunga mawar menjadi selai juga mengangkat potensi kuliner daerah serta memberikan pilihan unik bagi konsumen. Produk selai bunga mawar dapat dijual secara lokal atau dijual secara online melalui platform e-commerce, menjangkau pasar yang lebih luas. Dengan demikian, pendapatan masyarakat Desa Munengwarangan dapat meningkat, dan peluang kerja di sektor pengolahan makanan juga dapat berkembang.
References
Asasia, P. A. A. & Yuwono, S. S. (2018). Pengaruh Konsentrasi Tepung Maizena dan Konsentrasi Asam Sitrat terhadap Sifat Fisik, Kimia dan Organoleptik Selai Mawar. Jurnal Pangan dan Argroindustri, 6(1), 64-74. https://doi.org/10.21776/ub.jpa.2018.006.01.8
Brotodjojo, R.R., Arochman, T. & Solichah, C. (2019). Effect of flowering plants on population dynamics of rice stem borers and their natural enemies. IOP Conference Series: Earth Environmental Science, 250: 12-15.
Budiati, B. (2022). Cara mudah budidaya mawar dengan metode stek batang. Jakarta: Elementa Agro Lestari
Fitria, A. H. N., Widyani, D., Kurniani, E., Salsabila, J. N., & Anantatur, K. P. (2021). Pengaruh Perbedaan Jenis Medium Perendaman Terhadap Vase Life Bunga Potong Mawar Merah. Jurnal Ilmiah Respati, 12(1), 36-44. https://doi.org/10.52643/jir.v12i1.1350
Hayati, N. (2023). Klasifikasi Jenis Bunga Mawar Menggunakan Algoritma K-Nearest Neighbour. Jurnal Informatika dan Riset, 1(1), 31 - 37. https://doi.org/10.36308/iris.v1i1.474
Imran, A. (2023). Literature Review: Potensi Tanaman Mawar Merah (Rosa damascena) Beserta Kandungan Senyawa di Dalamnya. Biocaster: Jurnal Kajian Biologi, 3(3), 122–132. https://doi.org/10.36312/biocaster.v3i3.193
Khafidzoh, G., Hapsari, H. Y., Auliya, I., Janah, R., & Arochman, T. (2024). Pengoptimalan Peran Pemerintah Desa dalam Pemanfaatan Teknologi Digital Guna Membangun Desa Berbasis Smart Village. Journal of Community Service in Public Education (CSPE), 4(1), 1-11. https://doi.org/10.31002/cspe.v4i1.1074
Khumairoh, H. D. & Wicaksono, K. P. (2023). Uji Efisiensi Beberapa Jenis Kombinas Pupuk Organik Limbah Daun Mawar pada Pembibitan Tanaman Mawar (Rosa sp.). Jurnal Produksi Tanaman, 11(5), 332-340. https://doi.org/10.21776/ub.protan.2023.011.05.07
Nurcahya, Y., Mudjalipah, S., Yosita, L., & Mardiani, M. (2021). Pelatihan Pemanfaatan Limbah Bunga Mawar dan Bunga Krisan Menjadi Sabun Mandi Padat Kepada Petani Bunga Lembang. Jurnal Lentera Karya Edukasi, 1(1), 54-60. https://doi.org/10.17509/lekaedu.v1i1.33557
Nurdiansyah, D., Ririn Fauziyah, M. Ridlwan Hambali, Fadhilatun Ni’mah, & Muhammad Jauharul Fawaiq. (2023). Pelatihan Pengolahan Mawar sebagai Produk Makanan di Desa Kalangan Kabupaten Bojonegoro. Jurnal SOLMA, 12(2). https://doi.org/10.22236/solma.v12i2.10780
Prayogo, S., Chamid, A. A., & Murti, A. C. (2022). Perancangan Sistem Klasifikasi Jenis Bunga Mawar Menggunakan Metode K-Nearest Neighbor (KNN). Indonesian Journal of Technology, Informatics and Science (IJTIS), 3(2), 52-56. https://doi.org/10.24176/ijtis.v3i2.7881
Putri, L. M., Tinaprilla, N., & Yusalina, Y. (2023). Efficiency Analysis of Rose Farming in Central Java Province. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan, 23(2), 272-281. https://doi.org/10.25181/jppt.v23i2.2414
Putri, R. A., Kumalasari, I. D., & Utama, B. (2022). Implementasi Program Diversifikasi Produk Pangan Lokal di Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah. Mediagro: Jurnal Ilmu Ilmu Pertanian, 18(1), 10-22. http://dx.doi.org/10.31942/mediagro.v18i1.4973
Rozci, F. (2021). Analisis Usaha Pengolahan Bunga Mawar. Journal of Agribusiness Science and Rural Development, 1(1), 26-40. https://doi.org/10.32639/jasrd.v1i1.7
Sari, N. N., Suprapto, B., Adyantari, A., & Dharomesz, V. Y. (2023). Strategi Pemasaran Digital, Branding dan Survei Pasar Produk Olahan Mawar Sapuangin. Jurnal Atma Inovasia, 3(5), 423-432. https://doi.org/10.24002/jai.v3i5.7750
Sari, W., & Sari, C. (2022). Klasifikasi Bunga Mawar Menggunakan KNN dan Ekstraksi Fitur GLCM dan HSV. SKANIKA: Sistem Komputer dan Teknik Informatika, 5(2), 145-156. https://doi.org/10.36080/skanika.v5i2.2951
Visita, B. F. & Putri, W. D. R. (2014). Pengaruh Penambahan Bubuk Mawar Merah (Rosa Damascene Mill) dengan Jenis Bahan Pengisi Berbeda pada Cookies. Jurnal Pangan dan Argoindustri, 2(1), 39–46. Dikutip dari https://jpa.ub.ac.id/index.php/jpa/article/view/20
Wandi, D., Fauziah, F., & Hayati, N. (2021). Deteksi Kelayuan Pada Bunga Mawar dengan Metode Transformasi Ruang Warna HSI dan HSV. STRING (Satuan Tulisan Riset dan Inovasi Teknologi), 5(3), 333-341. http://dx.doi.org/10.30998/string.v5i3.8464
Widhiastuti, S. S., Mursyanti, E., & Sidharta, B. B. R. (2023). Pelatihan Pengolahan Produk dari Bunga Mawar pada Masyarakat di Kawasan Sapuangin, Merapi, Klaten. Jurnal Atma Inovasia, 3(6), 498-504. https://doi.org/10.24002/jai.v3i6.8082
Widyastuti, T. (2018). Teknologi Budidaya Tanaman Hias Agribisnis. Yogyakarta: CV Mine.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Agung Dwi Laksono, Adit Triyono, Taufik Arochman, Risti Nurfadhila
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
In developing strategy and setting priorities, SATWIKA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat recognize that free access is better than priced access, libre access is better than free access, and libre under CC-BY-SA or the equivalent is better than libre under more restrictive open licenses. We should achieve what we can when we can. We should not delay achieving free in order to achieve libre, and we should not stop with free when we can achieve libre.
SATWIKA: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
You are free to:
- Share — copy and redistribute the material in any medium or format
- Adapt — remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
- The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.