KEMAMPUAN SERVIS ATAS PERMAINAN BOLA VOLI (Studi Eksperimen Model Pembelajaran dan Koordinasi Mata Tangan)
DOI:
https://doi.org/10.21009/segar/0802.03Keywords:
Model Pembelajaran, koordinasi mata tangan, servis atas, bola voliAbstract
Penelitian ini secara keseluruhan bertujuan adalah untuk mengetahui dampak perbedaan serta interaksi dari model pembelajaran dan koordinasi mata-tangan pada pencapaian kemampuan servis atas Permainan bola voli. Metode penelitian ini menggunakan eksperimen dengan rancangan treatment by level 2 x 2. Penelitian ini dilakukan di MTS Pembangunan UIN Jakarta, dengan sampel penelitian adalah peserta didik kelas VIII sebanyak 60 peserta didik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara model pembelajaran tutor sebaya dan STAD terhadap kemampuan servis atas permainan bola voli, (2) Ada pengaruh interaksi yang signifikan antara model pembelajaran dengan koordinasi mata tangan terhadap hasil belajar kemampuan servis atas pada permainan bola voli, (3) ada perbedaan signifikan kemampuan servis atas pada permainan bola voli dengan menggunakan model pembelajaran tutor sebaya dan STAD pada kelompok peserta didik koordinasi mata tangan tinggi, dan (4) ada perbedaan signifikan kemampuan servis atas pada permainan bola voli dengan menggunakan model pembelajaran tutor sebaya dan STAD pada kelompok peserta didik koordinasi mata tangan rendah.
References
Bota, Oana Alina, Cristina Tulbure. (2015). Aspects Regarding the Relationship between Teaching Styles and School Results. Procedia - Social and Behavioral Sciences, Vol. 203.
Harsanto, Ratno, (2010). Pengelolaan Kelas yang Dinamis. Yogyakarta: Kanisius.
Hartadi, Sholeh, (2007). Kontribusi Kekuatan Otot Lengan dan Koordinasi Mata Tangan dengan Ketepatan Servis Atlet Bolavoli Yunior di Klub Bolavoli Yuso Yogyakarta. Skripsi, 2007.
Hidayati, Anita Lie, (2014). Cooperative Learning. Jakarta: Grasindo.
Husdarta, H.J.S., (2011). Manajemen Pendidikan Jasmani. Bandung: Alfabeta.
Isjoni. (2011). Pembelajaran Kooperatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Lavin, Jim. (2008). Creative Approaches to Physical Education Helping Children to Achieve Their True Potensial. Canada: Routledge.
Mashudi, dkk., (2013). Desain Model Pembelajaran Inovatif Berbasis Konstruktivisme (Kajian Teori dan Praktis. Tulungagung: STAIN Tulungagung Press.
Prastowo, Pradipta Ardi, Muchsin Doewes and Sapta Kunta Purnama, (2017). The influence of the volley ball serve training methods to the overhand serve skills from gender consideration (An experiment research using the near target to far target and the far target to nearer target for volley ball extracurricular students of SMP N 2 Adipala), International Journal of Physiology, Nutrition and Physical Education.
Silberman, Melvin L., (2011). Active Learning. Bandung: Pustaka Insan Madani.
Slavin, Robert E. (2010). Cooperatif Learning. Bandung : Nusa Media.
Solihatin, Etin dan Raharjo. (2010). Cooperative Learning Analisis Model Pembelajaran IPS. Jakarta: Bumi Aksara.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitataif dan Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta.
Sumosardjono, (1990). Pengetahuan Praktis Kesehatan dan Olahraga. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama