Efektifitas Latihan Fartlek Dan Latihan Circuit Terhadap Peningkatan VO2Max Pada Atlet Handball

  • Shidiq Haryanto Universitas pgri semarang
  • Muh Isna Nurdin Wibisana Universitas PGRI Semarang
  • Bertika Kusuma Prastiwi Universitas PGRI Semarang
Keywords: Latihan fartlek, Latihan circuit, VO2max, handball

Abstract

Penelitian ini berlatar belakang pada atlet handball putra Kabupaten Demak yang masih memiliki nilai VO2max yang kurang dan serta minimnya variasi dan metode latihan untuk meningkatkan nilai VO2max pada atlet handball Kabupaten Demak. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui peningkatan nilai VO2max pada atlet handball Kabupaten Demak menggunakan metode latihan fartlek dan latihan circuit. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode eksperimen dengan desain two group pretest-posttest. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah : 1) teknik tes (progam latihan). Uji prasyarat data menggunakan validitas dan reliabilitas. Teknik analisis data yang digunakan statistik deskriptif dengan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis. Hasil penelitian dapat disimpulkan hasil mean atau rata-rata latihan fartlek dari pretest sebesar 33,24 menjadi posttest sebesar 35,74. Setelah dilakukan uji hipotesis paired sample T-test pada data pretest dan data posttest diperoleh nilai t hitung pretest dan posttest adalah sebesar -2,584 dengan sig (2-tailed) 0,030. Kemudian dari hasil nilai mean pretest dan posttest pada latihan fartlek terdapat nilai rata-rata selisih sebesar 2,5 dari hasil pretest dan posttest. Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh peningkatan vo2max pada atlet handball Kabupaten Demak tahun 2023 melalui latihan fartlek. Dapat disimpulkan hasil mean atau rata-rata hasil latihan circuit sebesar 33,25 menjadi posttest sebesar 34,89. Setelah dilakukan uji hipotesis paired sample T-test pada data pretest dan data posttest diperoleh nilai t hitung sebesar -2,454 dengan sig (2-tailed) 0,036. Kemudian dari hasil nilai mean atau rata-rata pretest dan posttest pada latihan circuit terdapat perbedaan atau nilai rata-rata selisis sebesar 1,64 dari hasil pretest dan posttest. Kemudian pada hasil latihan circuit  dapat disimpulkan bahwa ada peningkatan vo2max pada atlet handball Kabupaten Demak tahun 2023 melalui latihan circuit.

References

Bagus Aryatama. (2022). Pengaruh Latihan Circuit Training Terhadap Kebugaran Fisik (Daya Tahan Aerobik) Siswa BSC Metro. JOLMA, 2(1), 40-50.
Ermawan Susanto. (2017). Pengembangan Tes Keterampilan Dasar Olahraga Bola Tangan Bagi Mahasiswa. http://journal.uny.ac.id/index.php/jpep. 16(1), 25-31.
Gema Fitriady. (2019). Perbandingan Validitas Tes VO2max Antara Metode Maksimal dan Sub-maksimal Pada Remaja. Journal Power Of Sports, 2(1), 37-41.
Muh Akmal Almy. (2014). Perbedaan Pengaruh Circuit Trining dan Fartlek Training Terhadap Peningkatan VO2Max dan Indeks Massa Tubuh. Jurnal Keolahragaan, 2(1), 66.
Wisnu Nugroho. (2020). Profil Tingkat Volume Oksigen Maksimal Pada Atlet Puslatda PON XX Daerah Istimewa Yogyakarta. Majalah Ilmiah Olahraga MAJORA, 26(1), 27-32.
Published
2024-05-30