Hubungan Kadar Hemoglobin (HB) dengan Kapasitas Aerobik Maksimal pada Santri Pondok Pesantren Tapak Sunan Jakarta
DOI:
https://doi.org/10.21009/segar.0201.03Keywords:
Hemoglobin, Kapasitas aerobic maksimal, Sentri pondok pesantrenAbstract
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi tentang Hubungan Kadar Hemoglobin Terhadap Kapasitas Aerobik Maksimal baik secara sendiri-sendiri maupun bersama-sama. Penelitian ini dilakukan di lapangan Pondok Pesantren Tapak Sunan Jl. Kayu manis amd 28 Rt 03/05 Condet Balekambang Jakarta Timur, Minggu, 18 November 2012. Penelitian ini menggunakan survey dengan teknik korelasional. Sampel yang digunakan yaitu Santri Pondok Pesantren Tapak Sunan Jakarta. Pengambilan sempel dengan menggunakan purposive sampling, pengujian hipotesis menggunakan analisis statistikakorelasi sederhana, yang dilanjutkan dengan uji-t pada taraf signifikasi α= 0.05. Hasil penelitian menunjukan : Terdapat hubungan yang bermakna antara Kadar Hemoglobin terhadap Kapasitas Aerobik Maksimal dengan persamaan regresi Y= 8.618 + 2.349 X. Artinya Kapasitas Aerobik Maksimal dapat diketahui atau diperkirakan dengan persamaan regresi tersebut jika variabel Kadar Hemoglobin (X) diketahui. Koefisien korelasi (r) = 0.484, t hitung = 2.652, t tabel = 2.069, terlihat bahwa t hitung > t tabel yang menunjukkan bahwa hipotesis nihil (H0 ) ditolak dan hipotesis alternatif (Hl) diterima dengan koefisien determinasi r2 = 0.234. Hal ini berarti bahwa 23.4% kapasitas aerobik maksimal dipengaruhi oleh hemoglobin, sedangkan 76.6% variasi (bisa dipengaruhi oleh faktor lain).
Kata kunci: Hemoglobin, Kapasitas aerobic maksimal, Sentri pondok pesantren.