Model Hipotetik Layanan Advokasi Bimbingan Dan Konseling Pada Kasus Pelecehan Seksual Kelompok Mikrosistem di SMP Negeri Kota Bekasi
DOI:
https://doi.org/10.21009/INSIGHT.061.02Keywords:
Layanan Advokasi Bimbingan dan Konseling, Pelecehan Seksual, SMP Negeri Kota Bekasi.Abstract
Tujuan penelitian ini mengembangkan dan menguji kelayakan rancangan layanan advokasi bimbingan dan konseling pada kasus pelecehan seksual kelompok mikrosistem di SMP Negeri Kota Bekasi. Rancangan layanan ini dikembangkan untuk meningkatkan pengetahuan pelecehan seksual pada kelompok mikrosistem. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes pengetahuan pelecehan seksual dan tes pengetahuan layanan advokasi bimbingan dan konseling pada kelompok mikrosistem. Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Research and Development (RnD), dengan pelaksanaan langkah penelitian dibatasi hingga tahap ke 9 yakni merevisi rancangan layanan advokasi bimbingan dan konseling berdasarkan hasil dari analisis uji ahli. Rancangan layanan advokasi bimbingan dan konseling dalam penelitian ini telah diujikan oleh dua pakar ahli yaitu ahli bimbingan dan konseling dan ahli pengguna yaitu guru bimbingan dan konseling. Hasil evaluasi formatif dari uji ahli adalah mayoritas aspek rancangan layanan advokasi bimbingan dan konseling dinilai baik dan sangat baik. Semua hasil koreksi uji ahli telah diperbaiki oleh peneliti sehingga rancangan layanan advokasi bimbingan dan konseling dalam penelitian ini dikategorikan baik dan layak. Hasil penelitian ini berupa rancangan layanan advokasi bimbingan dan konseling pada kasus pelecehan seksual kelompok mikrosistem di SMP Negeri Kota Bekasi. Kesimpulannya rancangan layanan advokasi bimbingan dan konseling mengenai pengetahuan pelecehan seksual dalam penelitian ini sudah layak digunakan untuk diujicobakan secara terbatas hingga luas. Rancangan layanan advokasi bimbingan dan konseling ini mendapat penilaian baik dan sangat baik pada sebagian besar aspek komponen yang terdapat dalam rancangan layanan. Hal ini mengindikasi bahwa rancangan layanan advokasi bimbingan dan konseling mengenai pengetahuan pelecehan seksual memiliki materi yang sudah sesuai dengan tujuan pembelajaran, memiliki metode yang sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan, memiliki media pembelajaran yang sesuai dengan kegiatan pembelajaran, serta melakukan asesmen kebutuhan yang tepat sehingga kesesuaian antara tujuan, metode,materi dan media dapat mendukung ketersediaan layanan advokasi bimbingan konseling.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this Journal agree to the following terms:
- Author retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a creative commons attribution licensethat allow others to share the work within an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication of this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangementfor the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g. acknowledgement of its initial publication in this journal).
- Authors are permitted and encouraged to post their work online(e.g. in institutional repositories or on their websites) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published works.
Users/public use of this website will be licensed to CC BY