Modality Epistemic Adverb in “Mata Najwa” Episode of “PSBB Rasa Kompromi”

Authors

  • Viva Avitasari Universitas PGRI Adi Buana Surabaya, Surabaya, Indonesia
  • Luluk Isani Kulup Universitas PGRI Adi Buana Surabaya, Surabaya, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.21009/AKSIS.050201

Keywords:

epistemic modality, PSBB, talkshow, Mata Najwa

Abstract

Media is a means of information that conveys a message about a problem that is being experienced. Mass media includes newspapers, magazines, radio, television, blogs on the internet, and others. On television, there are many versions of information delivery, one of which is talk shows. In a talkshow, there is the attitude of the speaker when discussing his opinion through the use of words, phrases and clauses that can be analyzed. The analysis in this study focuses on Epistemic Modality in a talkshow of Mata Najwa on Trans7. The thesis with the title Epistemic Modality in Najwa's Eye Impressions Episode "PSBB Rasa Kompromi" aims to describe four types of epistemic modality found in Mata Najwa's shows. Researchers used the Alwi Epistemic Modality theory to analyze the data found on the object of study. The approach to this research uses a qualitative descriptive approach or method. The data used in this study are in the form of vocabulary in sentences that have elements of the Epistemic Modality. The data source was obtained from Mata Najwa's broadcast of the PSBB Rasa Kompromi episode on Wednesday, September 16, 2020. Then the data collection came from the video in the form of a typed interview transcript. The data analysis technique used was identification, grouping each type of epistemic modality, processing, then concluding. The results showed that the four types of epistemic modalities were found based on appropriate methods and techniques on the object of the Mata Najwa talkshow including possibility, practice, necessity, and certainty.

 

Keywords: epistemic modality, PSBB, talkshow, Mata Najwa

 

 

Abstrak

 

Media merupakan sarana informasi yang menyampaikan sebuah pesan mengenai suatu masalah yang sedang dialami. Media massa meliputi koran, majalah, radio, televisi,  blog di internet, dan lain-lain. Di televisi sendiri banyak versi dalam penyampaian informasi, salah satunya talkshow. Dalam sebuah talkshow, terdapat sikap pembicara saat  berdiskusi dalam menyampaikan pendapatnya melalui pemakaian kata, frasa, dan klausa yang bisa dianalisis. Analisis pada penelitian ini berfokus pada modalitas epistemik dalam “Mata Najwa” di Trans7. Penelitian dengan judul “Modalitas Epistemik pada Tayangan Mata Najwa Episode “PSBB  Rasa Kompromi” memiliki tujuan mendeskripsikan empat jenis modalitas epistemik yang ditemukan pada tayangan tersebut. Peneliti menggunakan teori modalitas epistemik Alwi untuk melakukan analisis data yang ditemukan pada objek kajian tersebut. Pendekatan pada penelitian ini menggunakan pendekatan atau metode deskriptif kualitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa kosakata dalam kalimat yang memiliki unsur modalitas epistemik. Sumber data diperoleh dari tayangan “Mata Najwa” episode “PSBB Rasa Kompromi” yang ditayangkan pada hari Rabu, 16 September 2020. Pengumpulan data berupa transkrip tayangan. Teknik analisis data yang dilakukan yaitu mengidentifikasi, mengelompokkan setiap jenis modalitas epistemik, mengolah, kemudian menyimpulkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keempat jenis modalitas epistemic ditemukan berdasarkan metode dan teknik yang sesuai pada objek talkshow “Mata Najwa” meliputi kemungkinan, keteramalan, keharusan, dan kepastian. 

 

Kata kunci: modalitas epistemik, PSBB, talkshow, Mata Najwa

References

Chan, Faizal dan Wahyuni, Sri. 2016. Pengaruh Pembelajaran dengan Menggunakan Media Gambar Terhadap Pemahaman Siswa pada Tema Peduli Terhadap Makhluk Hidup Siswa Kelas IV di Sekolah Dasar. Jurnal Gentala Pendidikan Dasar. Vol 1 (1). 41-60.

Chan, Faizal. 2017. Implementasi Guru menggunakan Metode Permainan pada Pelajaran IPA di Sekolah Dasar. Jurnal Gentala Pendidikan Dasar. Vol 2 (1). 106-123.

Fakhrurrazi, F. (2017). Dinamika Pendidikan Dayah Antara Tradisional dan Modern. At-Tafkir, 10(2), 100-111.

Fakhrurrazi, F. (2018). Hakikat pembelajaran yang efektif. At-Tafkir, 11(1), 85-99.

Febriana, Ari Surya, dkk. 2020. Kemampuan Guru dalam Merencanakan Pembelajaran Higher Order Thinking Skill (HOTS) di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Vol 9 (2). 235-249.

Hariandi, Ahmad. 2019. Strategi Guru dalam Meningkatkan Keterampilan Membaca Al-qur’an Siswa di SD IT Aulia Batanghari. Jurnal Gentala Pendidikan Dasar. Vol 4 (1). 10-21.

Hasanah, Uswatun. 2017. Strategi Guru Kelas dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan pada Siswa Kelas 1 di SD ‘Aisyiyah Kamila Dinoyo Malang. Skripsi. Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim. Malang.

Kuntarto, Eko dan Sari. 2017. Pengalaman Terbaik dalam Menumbuhkan Minat Membaca Buku Perpustakaan pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Gentala Pendidikan Dasar. Vol 2 (2). 185-201.

Majid, Abdul. 2014. Strategi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Moleong, L J. 2014. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Ningsih, Deni Sulistiowati. 2019. Meningkatkan Pemahaman Konsep IPA melalui Metode Demonstrasi di Kelas VB SD N 61/X Talang Babat. Jurnal Gentala Pendidikan Dasar. Vol 4 (1). 22-40.

Purnomo, Budi. 2017. Analisis Strategi Guru dalam Pelaksanaan Pengelolaan Kelas di Sekolah Dasar. Jurnal Gentala Pendidikan Dasar. Vol 2 (2). 237-255.

Samosir, Windy Lara S, dkk. 2020. Kemampuan Guru Melaksanakan Pembelajaran Higher Order Thinking Skills di Sekolah Dasar. Jurnal Riset Pendidikan Dasar. Vol 3 (1) 97-102.

Setiono, Panut dan Rami, Intan. 2017. Kreativitas Guru dalam Menggunakan Media Pembelajaran di Kelas V Sekolah Dasar. Jurnal Gentala Pendidikan Dasar. Jurnal Gentala Pendidikan Dasar. Vol 2 (2). 219-236.

Sofwan, Muhammad dan Komisah. 2017. Meningkatkan Motivasi Bertanya Siswa melalui Model Snowball Throwing di Kelas IV Sekolah Dasar. Jurnal Gentala Pendidikan Dasar. Vol 2 (1). 54-71.

Subekti, Ani, dkk. 2016. Peningkatan Keterampilan Membaca Pemahaman melalui Strategi QAR (Question Answer Relationship). Jurnal Didaktika Dwija Indria.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suhandi, Andi. 2017. Strategi Guru dalam Menumbuhkan Minat Belajar Sains di Sekolah Dasar. Jurnal Gentala Pendidikan Dasar. Vol 2 (2). 168-184.

Suprihatiningrum, Jamil. 2013. Guru Professional: Pedoman Kinerja, Kualifikasi, dan Kompetensi Guru. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.

Syahrial, dkk. 2019. Strategi Guru dalam Menumbuhkan Nilai Kebersamaan pada Pendidikan Multikultural di Sekolah Dasar. Jurnal Gentala Pendidikan Dasar. Vol 4 (2). 232-244.

Tarigan, Henry Guntur. 2015. Membaca sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: CV Angkasa.

Wijayanto, Arum. 2013. Keefektifan Strategi ReQAR (Reciprocal Questioning And Question-Answer-Relationship) Dalam Pembelajaran Membaca Pemahaman siswa Kelas VIII SMP Negeri 5 Wates. Skripsi. Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta.

Yamin, Martinis. 2013. Strategi dan Metode dalam Model Pembelajaran. Jakarta:GP Press Group.

Yulyani. 2019. Tingkat Kemampuan Membaca Pemahaman Siswa Kelas V Sekolah Dasar. Skripsi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Jambi. Jambi.

Downloads

Published

2021-12-16