PENGEMBANGAN KOMPETENSI KONSELOR SEKOLAH MENENGAH ATAS MENURUT STANDAR KOMPETENSI KONSELOR INDONESIA (Studi Berdasarkan Profil Diskrepansi Kompetensi Aktual dengan Kompetensi Standar pada Konselor SMA Negeri di Wilayah X)

  • Kartika Hajati dosen pada Jurusan Bimbingan dan Konseling FIP UNJ, doktor pada bidang bimbingan dan konseling Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung.
Keywords: Pengembangan, diskrepansi, Kompetensi Konselor, Standar Kompetensi Konselor Indonesia (SKKI)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan tersedianya perangkat instrumen
yang efektif untuk digunakan dalam pengembangan kompetensi konselor di lapangan.
Didasari keinginan untuk memenuhi kebutuhan tersebut, penelitian ini ditujukan untuk
menghasilkan perangkat instrumen berupa program dan panduan implementasinya
yang efektif untuk mengembangkan kompetensi konselor selaras dengan Standar Kompetensi
Konselor Indonesia, dirancang berdasarkan kesenjangan profil kompetensi aktual
dengan kompetensi standar pada konselor SMA Negeri di wilayah X. Pengembangan
produk tersebut dilakukan dengan menerapkan pendekatan research and development,
melalui tahapan: (1) Studi Pendahuluan, (2) Pengembangan dan Validasi Produk,
serta (3) Uji Efektifitas Produk. Perangkat instrumen pengembangan kompetensi konselor
hasil penelitian ini, telah teruji efektif untuk mengembangkan kompetensi konselor.
Kata Kunci: Pengembangan, diskrepansi, Kompetensi Konselor, Standar Kompetensi
Konselor Indonesia (SKKI)

Published
2012-07-31