PENGARUH PENGGUNAAN TEKNIK STORYTELLING DALAM BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP KEMAMPUAN BERKOMUNIKASI ANAK (STUDI EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS I A DI SDN RAMBUTAN 06 PAGI JAKARTA TIMUR)
DOI:
https://doi.org/10.21009/INSIGHT.021.06Keywords:
teknik storytelling, kemampuan berkomunikasi anakAbstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh penggunaan teknik storytelling dalam bimbingan kelompok terhadap kemampuan berkomunikasi siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuasi eksperimen. Subjek dalam penelitian ini adalah kelompok siswa kelas I A di SDN Rambutan 06 Pagi Jakarta Timur sebanyak 10 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah pedoman observasi sistematis (systematic observation) yang penilaiannya dalam model skala Guttman. Uji kelayakan instrumen yang berjumlah 22 item menggunakan analisis skalogram. Hasil perhitungan didapatkan bahwa koefisien reprodusibilitas (Kr) sebesar 0,927. Secara arbiter ditentukan bahwa skala yang memiliki Kr 0,90 ke atas, dianggap cukup baik digunakan untuk mengumpulkan data. Setelah itu dilakukan pengujian skalabilitas dan didapatkan koefisien skalabilitas (Ks) sebesar 0,855, di mana skala yang memiliki Ks = 0,60 keatas dianggap cukup baik digunakan dalam penelitian. Berdasarkan hasil perhitungan, ditemukan bahwa perolehan skor rata-rata sebelum perlakuan sebesar 53,2 sedangkan skor rata-rata setelah perlakuan sebesar 68,2 dengan demikian terdapat peningkatan skor rata-rata sebesar 15 poin. Penerapan teknik storytelling dalam bimbingan kelompok berpengaruh secara positif signifikan terhadap peningkatan kemampuan berkomunikasi siswa. Hal tersebut dibuktikan oleh hasil pengujian hipotesis, dimana thitung > ttabel yaitu 3,87 > 2,101 pada taraf signifikan α=0,05. Jika diakumulasikan sekitar 70% siswa mengalami peningkatan dalam hal berkomunikasi setelah adanya perlakuan melalui penerapan teknik storytelling dalam bimbingan kelompok yang juga dikolaborasikan dengan praktek secara langsung sehingga kemampuan anak dapat terlihat secara nyata. Implikasi hasil penelitian ini adalah teknik storytelling dapat dijadikan salah satu alternatif dalam memberikan layanan bimbingan kelompok di sekolah dasar untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi siswa. Peneliti juga menyimpulkan bahwa guru berperan maksimal sebagai pembimbing siswa sesuai dengan tujuan pembelajaran agar setiap tahap perkembangan siswa dapat terpantau secara optimal.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this Journal agree to the following terms:
- Author retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a creative commons attribution licensethat allow others to share the work within an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication of this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangementfor the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g. acknowledgement of its initial publication in this journal).
- Authors are permitted and encouraged to post their work online(e.g. in institutional repositories or on their websites) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published works.
Users/public use of this website will be licensed to CC BY