Pengaruh Metode The Six Thinking Hats Dalam Bimbingan Klasikal Untuk Meningkatkan Emotional Literacy

Authors

  • Aip Badrujaman
  • Retty Filliani
  • Ayu Herdiyani

DOI:

https://doi.org/10.21009/INSIGHT.052.01

Keywords:

The Six Thinking Hats, bimbingan klasikal

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh metode the six thinking hats dalam bimbingan klasikal untuk meningkatkan emotional literacy peserta didik kelas VII di SMP Dharma Putra Nusantara 86 Jakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan pretestposttest control group design. Sampel penelitian ini populasinya berjumlah 60 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen yang dikembangkan melalui aspek-aspek emotional literacy yang dikemukakan Claude Steiner tahun 2003. Teknik analisis data untuk memperoleh gambaran emotional literacy menggunakan statistik deskriptif berupa persentase dan teknik analisis data untuk uji hipotesis membandingkan kedua rata-rata kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Hasil uji hipotesis dilakukan dengan membandingkan kedua rata-rata kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Rata-rata kelompok eksperimen meningkat sebesar 11% setelah dilakukan eksperimen, sedangkan pada kelompok kontrol meningkat 1%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan emotional literacy peserta didik yang mendapatkan bimbingan klasikal menggunakan metode the six thinking hats lebih tinggi dibandingkan peserta didik yang mendapatkan bimbingan klasikal menggunakan metode ceramah. Oleh sebab itu, peserta didik serta guru bimbingan dan konseling dapat memanfaatkan metode the six thinking hats yang digunakan dalam penelitian ini sebagai salah satu cara untuk meningkatkan emotional literacy peserta didik.

Published

2016-12-31