Model Evaluasi Kurikulum Sekolah Pra-Nikah Berbasis Digital Terintegrasi Kesetaraan Gender Perspektif Filosofi Timur

Authors

  • Dian Pertiwi Josua Universitas Negeri Jakarta
  • Nuridayanti Universitas Negeri Makasar
  • Anan Sutrisna Universitas Negeri Jakarta
  • Yeti Supriyati Universitas Negeri Jakarta
  • Awaludin Tjalla Universitas Negeri Jakarta
  • Soeprijanto Universitas Negeri Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.21009/jep.v15i2.51034

Keywords:

Desain kurikulum, Filsafat timur, Kurikulum digital, Kesetaraan gender, Pendidikan pra-nikah

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengevaluasi model kurikulum Sekolah Pra-Nikah berbasis digital yang mengintegrasikan nilai kesetaraan gender dalam perspektif filsafat Timur. Pendekatan campuran dengan desain eksplanatori sekuensial digunakan untuk mengukur efektivitas kurikulum melalui indikator CIPP (Context, Input, Process, Product). Data kuantitatif dianalisis secara deskriptif-inferensial, sementara data kualitatif dianalisis menggunakan teknik tematik. Hasil analisis menunjukkan bahwa kurikulum memiliki tingkat relevansi tinggi dengan kebutuhan generasi milenial, dengan skor rata-rata dimensi Context sebesar 4,25 (85%), Input sebesar 4,00 (80%), Process sebesar 3,90 (78%), dan Product sebesar 4,10 (82%). Materi terkait seksualitas memperoleh pemahaman tertinggi (95%), diikuti pengelolaan konflik (90%), dan pengambilan keputusan (85%). Hasil kualitatif menunjukkan peserta merasa kurikulum mampu mengubah perspektif tradisional patriarki menjadi lebih inklusif. Pendekatan ini efektif dalam mengintegrasikan prinsip budaya Timur melalui pembelajaran digital. Kontribusi penelitian mencakup pengembangan teori desain kurikulum inovatif dan pendidikan pranikah berbasis digital yang relevan dengan dinamika sosial modern.

Downloads

Published

2024-12-25

How to Cite

Josua, D. P., Nuridayanti, Anan Sutrisna, Yeti Supriyati, Awaludin Tjalla, & Soeprijanto. (2024). Model Evaluasi Kurikulum Sekolah Pra-Nikah Berbasis Digital Terintegrasi Kesetaraan Gender Perspektif Filosofi Timur. Jurnal Evaluasi Pendidikan, 15(2), 88–100. https://doi.org/10.21009/jep.v15i2.51034