Pendidikan Perdamaian dalam Pembelajaran Sejarah di SMA Jakarta
DOI:
https://doi.org/10.21009/JPS.101.02Keywords:
Pendidikan Perdamaian, Pembelajaran Sejarah, ToleransiAbstract
This article aims to reveal how peace education is delivered through history lessons at Jakarta Senior High Schools. The research method used in this research is a qualitative research method with a case study approach. The core informants in this study were history subject teachers at SMA Negeri 48 Jakarta and SMA S Cengkareng 1. Based on the results of the study, it was found that peace education in history learning was carried out by including the values of peace or character, and morals related to peace, such as nationalism, tolerance, and peace-loving.
Artikel ini bertujuan untuk mengungkapkan bagaimana pendidikan perdamaian disampaikan melalui pembelajaran sejarah di SMA Jakarta. Metode penilitian yang digunakan dalam penelitian adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Informan inti dalam penelitian ini adalah guru mata pelajaran sejarah di SMA Negeri 48 Jakarta dan SMA S Cengkareng 1. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa pendidikan perdamaian dalam pembelajaran sejarah dilakukan dengan cara memasukkan nilai-nilai perdamaian atau karakter, dan moral yang berkaitan dengan perdamaian, seperti nasionalisme, toleransi, dan cinta damai.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright
Jurnal Pendidikan Sejarah work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.