Kebangkitan Tiongkok Sebagai Raksasa Baru Dunia Tahun 1976-2013

Authors

  • Nur Fajar Absor Universitas Indraprasta PGRI
  • Wahyudin Universitas Indraprasta PGRI
  • Arief Hidayat Universitas Indraprasta PGRI
  • Rahayu Permana Universitas Indraprasta PGRI

DOI:

https://doi.org/10.21009/JPS.111.02

Keywords:

Kebijakan, Empat Modernisasi, Konsep Pengembangan Ilmu Pengetahuan

Abstract

This study aims to analyze the policies that carried out from the early days of Deng Xiaoping's leadership (1976) to the end of Hu Jintao's leadership (2013) which raised China to become one of the world's giants. The method used is a historical research method which consists of four steps, namely: (1) heuristic; (2) critic; (3) interpretation; and (4) historiography. The results obtained show that the rise of China as a new giant of the world was achieved through a long and ups and downs process, until finally the 'Four Modernizations' policies of Deng Xiaoping’s era and the 'Science Development Concepts' of Hu Jintao's era made China one of the world's giants today. The Four Modernizations were carried out on aspects: (1) agriculture; (2) industry; (3) science and technology; and (4) national defense with the breakthrough made by Deng Xiaoping at that time, namely implementing 'Open Door Policy' to attract foreign investment and implementing the 'One Country, Two Systems’, namely in the political field using socialism, but in the economic field using capitalism which aims to prosper the people. Meanwhile, the Science Development Concept launched by Hu Jintao views that innovation is the core of a country's competitiveness. The positive impact was that China's economic growth reached double digits and China also succeeded in launching its own rocket into space and was able to send its astronaut, Yang Liwei into earth orbit in 2002.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebijakan-kebijakan yang dilakukan mulai dari masa awal Deng Xiaoping memimpin (1976) hingga akhir kepemimpinan Hu Jintao (2013) yang membangkitkan Tiongkok menjadi salah satu raksasa dunia. Metode yang digunakan adalah metode penelitian sejarah yang terdiri dari empat langkah, yakni: (1) heuristik; (2) kritik; (3) interpretasi; dan (4) historiografi. Hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa bangkitnya Tiongkok sebagai raksasa baru dunia dicapai melalui proses yang panjang dan naik-turun, hingga akhirnya kebijakan ‘Empat Modernisasi’ era Deng Xiaoping dan ‘Konsep Pengembangan Ilmu Pengetahuan’ era Hu Jintao menjadikan Tiongkok sebagai salah satu raksasa dunia saat ini. Empat Modernisasi dilakukan pada aspek: (1) pertanian; (2) industri; (3) ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek); dan (4) pertahanan nasional dengan gebrakan yang dilakukan Deng Xiaoping saat itu adalah melaksanakan ‘Politik Pintu Terbuka’ untuk menarik investasi asing dan memberlakukan sistem ‘Satu Negara, Dua Sistem’, yakni di bidang politik menggunakan sosialisme, namun di bidang ekonomi menggunakan kapitalisme yang bertujuan untuk memakmurkan dan menyejahterakan rakyat. Sementara itu, Konsep Pengembangan Ilmu Pengetahuan yang dicanangkan Hu Jintao berpandangan bahwa inovasi adalah inti dari daya saing sebuah negara. Dampak positifnya, pertumbuhan ekonomi Tiongkok mencapai dua digit dan juga Tiongkok berhasil meluncurkan roketnya sendiri ke angkasa dan mampu mengirimkan astronotnya, Yang Liwei ke orbit bumi pada 2002.

Downloads

Published

2022-07-19

How to Cite

Absor, N. F., Wahyudin, Hidayat, A., & Permana, R. (2022). Kebangkitan Tiongkok Sebagai Raksasa Baru Dunia Tahun 1976-2013. Jurnal Pendidikan Sejarah, 11(1), 16–34. https://doi.org/10.21009/JPS.111.02