PENERAPAN PENDEKATAN BALANCED SCORE CARD DALAM MENINGKATKAN MUTU DAN LAYANAN PRIMA DI PERGURUAN TINGGI

Authors

  • James J. R. Sumayku Universitas Negeri Manado

Abstract

Abstract: In order to anticipate the changes that are innovative, reorientation, reorganitation, reformation towards Education debvelopment, all of the changes must towards the creation and the achievement of stakeholders satisfaction. This satisfaction will achieved if the organizers of Education is able to produced graduates who is 27ea rah with National standards even international standards. To achieved that it is necessary to change the educational paradigm with consequences. The consequences of the necessary corrections to the dimensions of the college binding rules, concerning minimum quality standards which need to be formulated together. Balanced Scorecard is a performance measurement system management company comprehensively covering aspects and non ea ea rah rah l l. In the Balanced Scorecard rah l ea measure that shows past performance is equipped with non ea measures rah l which shows the driver (drivers) for the future performance ea ra (Kaplan and Norton, 1996: 8). Balanced Scorecard looked a performances through four perspectives: financial perspective, customer perspective, internal business perspective, and perperspective learning and growth. Through these four perspectives, objectives and Balanced Scorecard measurement derived from the vision and strategy of the organization.
Keyword: Balanced approach, scorecard, quality and excellence services
Abstrak:Dalam rangka mengantisipasi perubahan-perubahan yang bersifat inovasi, reorientasi, reorganisasi, reformasi menuju pengembangan pendidikan, yang kesemua perubahan tersebut harus menuju terciptanya dan tercapainya kepuasan stakeholders. Kepuasan ini tercapai apabila penyelenggara Pendidikan mampu menghasilkan lulusan yang 27ea rah dengan standar nasional bahkan internasional. Untuk mencapai itu maka diperlukan perubahan paradigma pendidikan dengan konsekuensinya. Konsekuensi dari pada itu perlu ada koreksi terhadap dimensi aturan yang mengikat perguruan tinggi, menyangkut standar mutu minimal yang perlu dirumuskan secara bersama-sama. Balanced Scorecard merupakan system pengukuran manajemen kinerjaperusahaan secara komprehensif yang meliputi aspek 27ea rah27l dan non 27ea rah27l. Dalam Balanced Scorecard ukuran 27ea rah 27l yang menunjukkan kinerja masa lalu dilengkapi dengan ukuran-ukuran non 27ea rah27l yang menunjukkan penggerak (drivers) bagi kinerja masa yang akan27ea ra (Kaplan dan Norton, 1996:8). Balanced Scorecard memandang kinerja melalui empat perspektif yaitu perspektif keuangan, perspektif pelanggan, perspektif bisnis internal, dan perspektif pembelajaran dan pertumbuhan. Melalui keempat perspektif ini, sasaran dan ukuran Balanced Scorecard diturunkan dari visi dan strategi organisasi.
Kata Kunci: Pendekatan Balanced, Scorecard, Mutu dan Layanan Prima

Downloads

Published

2014-06-01

Issue

Section

Articles