Pemanfaatan Biogas dan Dampaknya terhadap Kesejahteraan Keluarga Peternak Sapi Perah di Mojosongo, Boyolali
DOI:
https://doi.org/10.21009/parameter.312.02Keywords:
Biogas, Kesejahteraan Keluarga Peternak Sapi Perah, MojosongoAbstract
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemanfaatan biogas terhadap kesejahteraan keluarga peternak sapi perah di Kecamatan Mojosongo. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Penelitian dilakukan di Kecamatan Mojosongo Kabupaten Boyolali Provinsi Jawa. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pengguna biogas yang terdapat di Kecamatan Mojosongo berjumlah 30 peternak, sehingga seluruh populasi dijadikan sampel. Teknik pengambilan data menggunakan angket berupa kuesioner tetutup. Dalam penelitian ini, variabel X adalah pemanfaatan biogas dan variabel Y adalah kesejahteraan keluarga peternak. Instrumen yang digunakan dilakukan pengujian terlebih dahulu berupa uji validitas dan reliabilitas data melalui metode Corrected-Item-Total Correlation, dapat disimpulkan bahwa instrumen valid dan reliabel. Selanjutnya dilakukan uji normalitas menggunakan uji Shapiro-wilk, dari hasil perhitungan variabel X diperoleh Sig = 0,055 dan variabel Y diperoleh Sig = 0,101, sehingga kedua variabel memiliki data berdistribusi normal. Dilanjutkan dengan uji linieritas, diperoleh Sig = 0,029, maka dapat disimpulkan kedua variabel memiliki hubungan yang linier. Data dianalisis menggunakan teknik analisis regresi, yaitu suatu proses memperkirakan secara sistematis tentang apa yang paling mungkin terjadi di masa yang akan datang berdasarkan informasi masa lalu dan sekarang yang dimiliki agar kesalahannya dapat diperkecil (Riduwan, 2007: 147).
Hasil pengujian hipotesis menggunakan metode Regresi Linier Sederhana. Diperoleh nilai persamaan Ŷ = 48,161 + 1,980 X, berarti terjadi hubungan positif antara pemanfaatan biogas dengan kesejahteraan keluarga. Pada Keofisien Regresi Sederhana, diperoleh nilai thitung > t tabel (2,134 > 2,048), yang menyatakan H 0 ditolak dan menerima H1, artinya ada pengaruh signifikan. Namun dari hasil perhitungan Koefisien Determinasi didaptkan hasil bahwa pengaruh pemanfaatan biogas terhadap kesejahteraan keluarga sebesar 10,9%, yang didapat dari perhitungan Koefisien Determinasi. Sedangkan 89,1% lainnya dipengaruhi faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Jadi dapat disimpulkan terdapat pengaruh signifikan antara pemanfaatan biogas dengan kesejahteraan keluarga dengan arah hubungan yang positif, walaupun pengaruhnya sangat kecil. Namun jika semakin banyak pemanfaatan biogas yang dilakukan oleh keluarga peternak maka akan semakin baik kesejahteraan keluarga peternak.
Kata kunci : Biogas, Kesejahteraan Keluarga Peternak Sapi Perah, Mojosongo