IMPLEMENTASI GERAKAN LITERASI SEKOLAH (GLS) DI SD NEGERI RANON 1 KECAMATAN PAKUNIRAN KABUPATEN PROBOLINGGO
DOI:
https://doi.org/10.21009/parameter.342.02Keywords:
Gerakan Literasi Sekolah, minat baca, rendah, School Literacy Movement, reading interestAbstract
This study aimed to learn about the school literacy movement's (GLS) implementation at SDN Ranon 1 in Pakuniran District. This research was carried out using qualitative research methods using data analysis, namely, data collection, data reduction, and conclusion. The results of this study found that the application of GLS had a positive impact on increasing students' interest in reading where this research was conducted due to the low interest in reading among class IV students. Program planning and program implementation are stages of this research. Every day, the GLS implementation is carried out for 15 minutes before learning begins. Activities can be filled with reading books or other literacy activities. This study concludes that SDN Ranon 1 has implemented GLS in accordance with the planning program that was designed and has had a good impact on students' reading skills.
Abstrak
Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan gerakan literasi sekolah (GLS) di SDN Ranon 1 Kecamatan Pakuniran. Penelitian ini dilaksanakan dengan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan analisis data yaitu berupa pengumpulan data, reduksi data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini ditemukan pengaplikasian GLS ini berdampak positif terhadap peningkatan minat membaca peserta didik dimana penelitian ini dilakukan karena dilatarbelakangi oleh rendahnya minat baca pada peserta didik kelas IV. Perencanaan program dan pelaksanaan program merupakan tahapan dari penelitian ini. Setiap hari pelaksanaan GLS dilaksanakan 15 menit sebelum pembelajaran dimulai, kegiatan bisa diisi dengan membaca buku atau kegiatan literasi lainnya. Kesimpulan dari penelitian ini SDN Ranon 1 telah melaksanakan GLS sesuai dengan program perencanaan yang telah dirancang dan memiliki dampak yang baik bagi kemampuan baca siswa.