Analisis dan Desain Sistem Informasi Kartu Kendali Elektronik bagi Anggota Perwakilan Diplomatik/Badan Internasional untuk Pembelian pada Toko Bebas Bea di Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.21009/pinter.3.2.1Keywords:
Sistem Informasi, Kartu Kendali, Toko Bebas BeaAbstract
Menurut azas international fatsoen dan reciprocity, anggota perwakilan diplomatik dan badan internasional bukan merupakan subyek pajak Indonesia, sehingga diberikan fasilitas pembebasan bea masuk dan cukai serta tidak dipungut Pajak Pertambahan Nilai atau Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah. Tools yang digunakan untuk mengawasi pemberian fasilitas ini adalah Kartu Kendali, yaitu alat kontrol pembelian barang kena cukai di Toko Bebas Bea yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Bea dan Cukai. Penelitian ini bertujuan untuk merancang Sistem Informasi Kartu Kendali Elektronik yang memiliki pengendalian internal yang baik, memiliki database yang tersentralisasi, mampu bekerja secara efektif, efisien, dan meningkatkan kinerja pelayanan dibandingkan dengan sistem manual. Hasil dari penelitian berupa rancangan Sistem Informasi Kartu Kendali Elektronik berbasis web untuk pembelian pada Toko Bebas Bea di Indonesia.