Branding Desa Wisata Edukasi Cisaat berbasis Transmedia Storytelling
Keywords:
Branding; Wisata Edukasi; Transmedia Storytelling; Design Thinking; MediaAbstract
Desa Cisaat sebagai desa binaan Universitas Negeri Jakarta telah mendapat pengakuan secara nasional sebagai desa wisata terbaik ketiga bertema wisata edukasi. Meskipun telah memiliki prestasi, namun desa Cisaat melalui kepala desanya bapak Suryana mengatakan masih perlunya pendampingan dalam upaya branding desa Cisaat sebagai desa wisata edukasi. Hal ini menjadi titik tolak dimana program studi Pendidikan Seni Rupa Universitas Negeri Jakarta turut berpartisipasi dalam upaya mewujudkan desa wisata edukasi tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan sebuah produk inovasi berupa branding desa Cisaat sebagai desa wisata edukasi yang terintegrasi melalui teknik transmedia storytelling. Teknik ini dipilih untuk diterapkan pada semua lini media, baik konvensional maupun digital/virtual. Peneliti akan melakaukan berbagai eksplorasi untuk mendapatkan bentuk dan sistem yang terintegrasi sehingga dapat diterapkan pada setiap medianya. Metode yang dilakukan adalah dengan Metode Design Thinking, dimana peneliti akan melakukan kelima langkah berupa: Empathize, Define, Ideate, Prototype, dan Test/Evaluation. Hasil luaran dari penelitian ini berupa produk inovasi branding desa Cisaat dalam bentuk banyak media yang terintegrasi sebagai desa wisata edukasi.