Bentuk Kucing Sebagai Pola Hias Bingkai Cermin

Penulis

  • Nikmah Nurul A'ini Universitas Negeri Jakarta
  • Panji Kurnia Universitas Negeri Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.21009/qualia.12.9

Kata Kunci:

Cermin, Kayu Mahoni, Budaya Populer, Rias Wajah, Kucing

Abstrak

Dalam kehidupan sehari-hari bercermin merupakan salah satu kebutuhan manusia dalam memperbaiki tampilan diri, khususnya pada area wajah. Negara Indonesia merupakan negara yang memiliki beragam jenis kayu sebagai sumber kekayaan alam, salah satu diantaranya adalah kayu mahoni, sehingga tak heran jika kayu menjadi bahan utama sebagai pembuatan bingkai cermin yang ada di pasaran. Perkembangan budaya populer (kegiatan ber-make up) yang telah menjadi tren dalam kehidupan perilaku kaum remaja di Indonesia mendorong penulis menciptakan suatu karya fungsional dan memiliki nilai estetis sebagai benda pelengkap dekoratif berupa cermin hagging, yang dikhususkan untuk para remaja puteri usia 20 -27 tahun ketika melakukan make up. Bentuk silhouette tubuh kucing jenis Felis Silvetris Catus atau kucing kampung dipilih sebagai bentuk visual pola bingkai cermin, karena dalam islam hewan kucing memiliki keistimewaan sebagai hewan kesayangan Nabi Muhammad SAW.

Unduhan

Diterbitkan

2022-10-03

Cara Mengutip

A’ini, N. N., & Kurnia, P. (2022). Bentuk Kucing Sebagai Pola Hias Bingkai Cermin. Qualia: Jurnal Ilmiah Edukasi Seni Rupa Dan Budaya Visual, 1(2), 124–129. https://doi.org/10.21009/qualia.12.9

Terbitan

Bagian

Articles