Mitos Maung Putih Dalam Karya Lukis Modern
DOI:
https://doi.org/10.21009/qualia.31.8Kata Kunci:
Maung Putih, Mitos, Lukisan Modern, Teknik BlendingAbstrak
Penciptaan ini bertujuan untuk penyampaian informasi mengenai pengaruh mitos Maung putih dalam kaitannya terhadap pelestarian ekologi serta korelasinya dalam menjaga stabilitas alam yang divisualisasikan dalam bentuk karya lukis. Melemahnya mitos sebagai kontrol perilaku masyarakat membuat banyak masyarakat menjadi sembarangan dalam menggunakan dan mengeksploitasi sumber daya alam yang berakibat ekologi alam terganggu. Penciptaan ini berangkat dari faktor internal tentang cerita arketipe bersama almarhum ayah yang kemudian mengacu dari aspek konseptual, aspek visual dan aspek operasional serta beberapa landasan kerangka teori dalam penciptaan dengan prinsip estetika seni modern. Penciptaan ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan Artistic Research, di mana penelitian dan praktik penciptaan karya dilakukan secara bersamaan. Terdiri atas desain metode penciptaan, teknik dan instrumen pengumpulan data, dan teknik penyajian dan analisis data. Penciptaan karya ini memvisualisasikan kehadiran mitos maung putih dalam penjagaan ekologi alam dengan menggunakan interes seni pragmatis, interes bentuk semi figuratif, dan prinsip estetika modern. Karya divisualisasikan dalam bentuk karya lukis. Alat dan bahan utama yang digunakan adalah cat akrilik dan cat semprot di atas multipleks dengan menggunakan teknik blending. Penciptaan karya ini diharapkan dapat dijadikan sebagai himbauan kepada masyarakat untuk turut peduli serta selalu menjaga dan menghormati budaya adat istiadat dalam melestarikan ekologi alam.