Psikoedukasi: Stop Kekerasan Seksual pada Anak, kepada Guru dan Orang Tua di Majelis Taklim Elhamidy Bakalan Beji Pasuruan

Keywords: psychoeducation, Sex education, Sexual violence, Children

Abstract

Majelis Taklim Elhamidy is a religious educational institution located in Kelurahan Pagak, Beji District, Pasuruan Regency, East Java. The teachers and parents at this institution have never received counseling on the prevention of sexual violence against children. This knowledge is very important, especially considering that recently, child sexual abuse and violence can occur anywhere and at any time. The psychoeducation program " Stop  Sexual Violence Against Children" aims to increase the knowledge and understanding of parents and teachers in the Majelis Taklim Elhamidy environment regarding child sexual abuse so that efforts can be made to prevent it. The program was conducted in five stages, involving 30 participants. First, a pretest was administered to measure the participants' knowledge before the material was presented. Second, the material was presented, followed by a discussion. Third, participants engaged in material enrichment. Fourth, a posttest was conducted to measure the increase in participants' knowledge after the material was presented. Fifth, a comparative analysis was conducted between the pretest and posttest results to measure the increase in knowledge using the Wilcoxon test. The analysis results showed a significant increase (p < 0.05) in the knowledge of parents and teachers. This indicates that the program was quite effective in increasing the knowledge and understanding of parents and teachers in the Majelis Taklim Elhamidy environment regarding child sexual abuse.

 

Abstrak

Majelis Taklim Elhamidy adalah lembaga pendidikan keagamaan yang terletak di Kelurahan Pagak, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Guru-guru dan orang tua murid di lembaga tersebut belum pernah mendapat penyuluhan tentang pencegahan kekerasan seksual pada anak. Padahal, pengetahuan ini amat penting mengingat belakangan ini pelecehan maupun kekerasan seksual pada anak, dapat terjadi di mana saja dan kapan saja. Program psikoedukasi "Stop Kekerasan Seksual Pada Anak" ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman pada orang tua dan guru di lingkungan Majelis Taklim Elhamidy, tentang pelecehan seksual pada anak sehingga dapat dilakukan upaya untuk pencegahannya. Kegiatan dilaksanakan dalam lima tahap yang diikuti oleh 30 orang peserta. Pertama, dilakukan pretes untuk mengukur pengetahuan peserta sebelum materi diberikan. Kedua, pemaparan materi yang dilanjutkan dengan diskusi. Ketiga, peserta melaksanakan pengayaan materi. Keempat dilakukan postes untuk mengukur peningkatan pengetahuan peserta setelah materi diberikan. Kelima, dilakukan analisis perbandingan antara hasil pretes dan postes untuk mengukur peningkatan pengetahuan dengan menggunakan uji Wilcoxon. Hasil analisis menunjukkan peningkatan signifikan (p < 0.05) dalam pengetahuan orang tua dan guru.  Artinya, kegiatan ini cukup efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan pemahaman orang tua dan guru di lingkungan Majelis Taklim Elhamidy tentang pelecehan seksual pada anak.

Published
2024-07-24