Peran Komunitas Hopeeducation dalam Pengembangan Civic Virtue Generasi Muda Bangka Belitung
DOI:
https://doi.org/10.21009/jimd.v22i2.29725Keywords:
Civic virtue, Generasi muda, Komunitas, HopeeducationAbstract
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan peran yang dilakukan komunitas hopeeducation dalam pengembangan civic virtue pada generasi muda di Bangka Belitung. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode penelitian deskriptif kualitatif. Metode ini peneliti lakukan melalui proses observasi, wawancara, dan studi dokumen. Hasil penelitian ini memuat penjelasan mengenai strategi dan proses pengembangan civic virtue bagi generasi muda melalui aktivitas yang dijalankan dalam komunitas hopeeducation. Selain itu, penelitian ini juga menjelaskan temuan mengenai nilai-nilai civic virtue yang tumbuh dalam diri anggota hopeeducation, yakni nilai kesukarelaan, nilai altruistis, dan nilai peduli sosial. Civic virtue dalam diri generasi muda dikembangkan melalui rangkaian kegiatan yang berbasis sosial pada komunitas hopeeducation, kegiatan tersebut dilakukan dengan kunjungan ke sekolah, karang taruna, hingga panti asuhan. Pengembangan civic virtue dalam diri generasi muda menjadi hal yang sangat penting guna mengeskalasi sikap-sikap sosial dengan berlandaskan tindakan yang senantiasa mengutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi. Adapun temuan masalah yang menjadi tantangan dalam pengembangan civic virtue adalah sering terjadinya fluktuasi keaktifan dalam diri beberapa generasi muda Bangka Belitung. Upaya yang dapat dilakukan dalam menghadapi tantangan tersebut adalah dengan optimalisasi manajemen organisasi sesuai dinamika situasi dalam komunitas hopeeducation. Penelitian ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran akan urgensi pengembangan civic virtue bagi generasi muda.
Abstract
This study aims to explain the role played by the hopeeducation community in the development of civic virtue in the younger generation in Bangka Belitung. The approach used is a qualitative approach with qualitative descriptive research methods. This method the researchers did through the process of observation, interviews, and documents studies. The results of this study contain an explanation of the strategy and process of developing civic virtue for the younger generation through activities carried out in the hopeeducation community. In addition, this study also explains the findings regarding civic virtue values that grow in hopeeducation members, namely the value of volunteerism, altruistic values, and social care values. Civic virtue in the younger generation is developed through a series of social-based activities in the hopeeducation community, these activities are carried out by visiting schools, youth organizations, and orphanages. The development of civic virtue in the younger generation is very important in order to escalate social attitudes based on actions that always prioritize common interests above personal interests. The findings of the problem that become a challenge in the development of civic virtue are frequent fluctuations in activeness in several the younger generation of Bangka Belitung. Efforts that can be made in dealing with these challenges are by optimizing organizational management according to the dynamics of the situation in the hopeeducation community. This research is expected to increase awareness of the urgency of developing civic virtue for the younger generation.
References
Branson, M.S. (1998). The Role of Civic Education. Calabasas: Center for Civic Education.
Darmawan, C. (2021). Mengasah Keterampilan Sosial Politik dan Bela Negara Generasi Muda. Bandung: Putra Anugerah Media.
Komalasari, K. & Saripudin, D. (2017). Pendidikan Karakter: Konsep dan Aplikasi Living Values Education. Bandung: PT Refika Aditama.
Nanggala, A. & Suryadi, K. (2021). Transformasi Civic Virtue Mahasiswa melalui Kebijakan Kampus Merdeka. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan. 8 (1), 70-79. DOI: http://dx.doi.org/10.32493/jpkn.v8i1.y2021.p70-80
Khan, Z.A., Nawaz, A., Khan, I. (2016). Leadership Theories and Styles. Journal of Resources Development and Management. 16 (1), 1-7.
Pradanna, S.A., dkk. (2021). Implementasi Nilai Civic virtue dalam Pelestarian Budaya Lokal bagi Pemuda Indonesia dalam Konteks Era Society 5.0. E Prosiding Seminar Nasional Virtual Pendidikan Kewarganegaraan.
Setiawati, Siswandi, R.D., & Marasabessy, A.C. (2021). Implementasi nilai-nilai Pancasila pada kegiatan pemberdayaan kesejahteraan keluarga (PKK) di desa Kuripan Ciseeng Bogor. Jurnal Ilmiah Mimbar Demokrasi, 21 (1), 29-34. DOI: http://doi.org/10.21009/jimd.v21i1.23025
Sumaryati, S. (2017). Manajemen Pendidikan Karakter. Tarbawiyah: Jurnal Ilmiah Pendidikan, 13 (02), 205–220.
Suntara, R.A. & Hijran, M. (2021). Meneladani Perjuangan Jenderal Soedirman dalam Upaya Pengembangan Karakter Cinta Tanah Air. Seminar Nasional Kewarganegaraan. 3 (1), hlm.144-155.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2009 Tentang Kepemudaan.