PENGARUH ACTIVE RECOVERY TERHADAP KADAR ASAM LAKTAT PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
DOI:
https://doi.org/10.21009/JSCE.04105Keywords:
Active Recovery, Asam LaktatAbstract
ABSTRAK
Asam laktat merupakan zat yang tertimbun di dalam tubuh setelah melakukan aktifitas dengan intensitas tinggi yang diakibatkan oleh system energi anaerob. Berdasarkan beberapa studi sebelumnya, penumpukan asam laktat setelah latihan secara efektif dapat diturunkan melalui metode active recovery.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh active recovery terhadap kadar asam laktat pada mahasiswa Program Studi llmu Keolahragaan Universitas Negeri Jakarta. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan one grup pre and post test design. Sampel penelitian berjumlah 10 orang yang akan didapat melalui teknik purposive sampling. Penelitian dilaksanakan di Gelanggang Olahraga Rawamangun dan Kampus B UNJ di Jakarta Timur pada bulan April hingga November tahun 2019. Berdasarkan hasil penelitian terdapat pengaruh active recovery terhadap kadar asam laktat pada mahasiswa Program Studi llmu Keolahragaan Universitas Negeri Jakarta.
Kata kunci: Active Recovery dan Asam Laktat
ABSTRACT
Lactic acid is a substance that is deposited in the body after carrying out activities with high intensity caused by the anaerobic energy system. Based on several previous studies, lactic acid buildup after exercise can effectively be reduced through active recovery methods.
The purpose of this study was to determine the effect of active recovery on lactic acid levels in students of the Sport science at the State University of Jakarta. This study uses an experimental method with one group pre and post test design. The research sample of 10 people who will be obtained through purposive sampling technique. The research was conducted at the Rawamangun Sports Center and Campus B UNJ in East Jakarta from April to November 2019. Based on the results of the study there was an effect of active recovery on lactic acid levels in students of the sport Science Program at the State University of Jakarta.
Keywords: Active Recovery and Lactic Acid
References
Agus Sumarsono, “Pengaruh Mekanis Masase Lokal Extrimitas Bawah Sebagai Pemulihan Pasif Terhadap Kecepatan Lari,” Jurnal Kesehatan Olahraga, Mei 2013 (1), hal.1-5.
Barbora Strejcová and Renata Konopková, “The Effect Of Active Recovery, Cold Water Immersion And Passive Recovery On Subsequent Knee Extension And Flexion Strength,” Acta Univ. Palacki. Olomuc., Gymn, Desember 2012, 42, hal. 39-47.
Edwar L. Fox, Sport Physiology, Philadelphia :W.B. Sounders Company, 1979
Moeljono Wiryo Soputro dan Slamet Suherman, Materi Pokok Kesehatan Olahraga, Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1993.
Peter Janssen, Lactate Threshold Training, Europe : Human Kinetics, 2001.
Paul Menzies et. al., Blood Lactate Clearance During Active Recovery After An Intense Running Bout Depends On The Intensity Of The Active Recover, Journal of Sports Sciences, March 2010 (28), hal. 975-982.
Sumosardjuno, Sadoso, Pengetahuan Praktis Kesehatan dalam Olahraga 2. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 1994.
Wiarto, Giri, Fisiologi dan Olahraga, Yogyakarta : Graha Ilmu, 2013.
Widiyanto, Latihan Fisik Dan Asam Laktat, Universitas Negeri Yogyakarta., MEDIKORA, April 2007 (1), hal. 61-79.