ANALISIS RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) MELALUI METODE HIRADC DAN METODE JSA PADA PROYEK LANJUTAN PEMBANGUNAN RUMAH SAKIT REGIONAL LANGSA

  • Ida Marito Harahap Universitas Samudra, Jalan Prof. Syarief Thayeb, Meurandeh, Langsa - Aceh
  • Firdasari Universitas Samudra, Jalan Prof. Syarief Thayeb, Meurandeh, Langsa - Aceh
  • Meilandy Purwandito Universitas Samudra, Jalan Prof. Syarief Thayeb, Meurandeh, Langsa - Aceh

Abstract

Keselamatan dan kesehatan kerja merupakan suatu permasalahan yang banyak menyita perhatian berbagai organisasi saat ini karena mencakup permasalahan segi perikemanusiaan, biaya dan manfaat ekonomi, aspek hukum, pertanggung jawaban serta citra organisasi itu sendiri. Proyek lanjutan pembangunan Rumah Sakit Regional Langsa merupakan proyek yang direncanakan akan memiliki 4 lantai dimana proyek tersebut dikatakan bangunan bertingkat yang memiliki risiko cukup tinggi. Analisis risiko dilakukan dengan dua metode yaitu metode HIRADC dan metode JSA. Tujuan penelitian dalam skripsi ini adalah mengetahui identifikasi risiko K3, menganalisis penilaian risiko K3 dan merencanakan upaya pengendalian risiko K3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 54 identifikasi risiko pada pekerjaan pondasi, pekerjaan sloof dan pekerjaan kolom. Hasil penilaian risiko yang dilakukan terdapat 38,9% identifikasi risiko dengan tingkat risiko sedang (medium low risk), 59,2% identifikasi risiko dengan tingkat risiko tinggi (high risk) dan 1,9% untuk risiko ekstrim (ekstreme risk). Perencanaan pengendalian risiko dilakukan dengan memperhatikan dua aspek yaitu pengendalian terhadap pekerjaan dan pengendalian terhadap alat dan lokasi. Pengendalian tehadap pekerja yaitu memakai APD (helm, rompi, sarung tangan, kacamata, sepatu safety dan body harness), penyediaan prosedur pelaksanaan dan pengawasan pekerjaan sedangkan untuk pengendalian terhadap alat dan lokasi kerja dilakukan dengan memperhatikan pengamanan letak material, pemantauan kebersihan lokasi dan pemeliharaan alat kerja.

Published
2022-07-01