PENENTUAN FAKTOR KETERLAMBATAN WAKTU PELAKSANAAN PROYEK APBN/APBD DENGAN ANGGARAN TAHUN TUNGGAL UNTUK MENGURANGI KLAIM
DOI:
https://doi.org/10.21009/jmenara.v18i2.35422Keywords:
Faktor Ketelambatan, Pelaksanaan Proyek, Penentuan, Tahun TunggalAbstract
Permasalahan waktu pelaksanaan proyek yang didanai APBN/APBD sering terjadi pada kontrak tahun tunggal. Salah satu jenis proyek yang bermasalah adalah infrastruktur. Ada berbagai faktor sebagai penyebab keterlambatan. Tujuan penelitian ini mencari faktor utama keterlambatan yang mendorong terjadinya klaim. Faktor-faktor penyebab keterlambatan yang berpengaruh terhadap kinerja proyek yang mendorong terjadinya klaim disusun dari literatur dan wawancara lapangan. Kinerja proyek adalah variabel tetap (Y) dan faktor penyebab keterlambatan (Xi) adalah variabel bebas. Ada 36 faktor keterlambatan yang berpengaruh terhadap kinerja waktu pelaksanaan proyek. Skala data yang digunakan adalah skala likert menggunakan korelasi spearman Jenis penelitian adalah survei Selanjutnya pertanyaan yang sudah disusun disebarkan kepada 23 responden. Responden terpilih diambil dari 3 Proyek yang sudah selesai selama periode tahun 2020 sampai 2021. Penyebaran daftar pertanyaan yang disusun menggunakan google form. Analisa statistik korelasi non parametrik dilakukan untuk mendapatkan faktor utama keterlambatan yang penyebab klaim. Hasil penelitian menyatakan bahwa penyebab keterlambatan yang mendorong terkadinya klaim adalah pembayaran termin yang tidak teratur atau terlambat, perubahan desain. Implementasi penelitian ini para pelaku jasa konstruksi dapat mengetahui faktor utama keterlambatan yang menyebabkan terjadinya klaim dan dapat menjadi arahan untuk mencegah keterlambatan dan mengurangi potensi terjadinya klaim.
References
Hassan, H., Mangare, J. B., & Pratasis, P. A. K. (2016). Konstruksi dan alternatif penyelesaiannya ( studi kasus : di manado town square iii ). Jurnal sipil statik, 4(11), 657–654.
Indrawan, a. D., & muhamad, a. K. (2022). Pengaruh pendanaan investasi pada proyek konstruksi. Fair value : jurnal ilmiah akuntansi dan keuangan, 4(9), 3824–3828.
Kareth, m., tarore, h., tjakra, j., & walangitan, d. R. O. (2012). Analisis optimalisasi waktu dan biaya dengan program primavera 6.0 (studi kasus : proyek perumahan puri kelapa gading). Jurnal sipil statik, 1(1), 53–59.
Kurniawan, f., ayu, diah wulandari, r., & ayu, l. A. (2018). Studi kasus keterlambatan proyek konstruksi di provinsi jawa timur berdasarkan kontrak kerja. Narotama jurnal teknik sipil, 2(2), 21–31.
Mardiaman, & indriasari. (2021). Faktor-faktor penentu utama keterlambatan pada pekerjaan konstruksi pabrik ( studi kasus : pabrik kawasan cikarang ). E-journal centech 2020, 2(1), 1–11. Http://ejournal.uki.ac.id/index.php/cen.
Mardiaman, m., & kusuma, e. (2021). Study of progress expected results based on percentage of construction work plan duration. Civilla : jurnal teknik sipil universitas islam lamongan, 6(2), 167. Https://doi.org/10.30736/cvl.v6i2.628.
Mardiaman, & siregar, j. (2023). Analisis deviasi kemajuan pekerjaan berdasarkan persentase durasi waktu pada pekerjaan konstruksi bangunan. Menara : jurnal teknik sipil, 18(152), 59–65.
Messah, y. A., widodo, t., & l.adoe, m. (2013). Kajian penyebab keterlambatan pelaksanaan proyek konstuksi gedung di kota kupang. Jurnal teknik sipil, ii(2), 157–168.
Rita, e., carlo, n., & nandi. (2021). Penyebab dan dampak keterlambatan pekerjaan jalan di sumatera barat indonesia. Jurnal rekayasa, 11(01), 27–37.
Sajiah, f. S. (2020). Causes of multi years contract project delay. Jurnal anggaran dan keuangan negara indonesia (akurasi), 2(2), 145–162.
Simanjuntak, j. O., bartholomeous, simanjuntak, s., lumbangaol, p., & agnes, a. (2021). Analisa kontrak proyek konstruksi di indonesia. Jurnal visi eksakta (jvieks), 2(2), 205–214.
Wirabakti, d. M., abdullah, r., & maddeppungeng, a. (2014). Studi faktor-faktor penyebab keterlambatan proyek konstruksi bangunan gedung. Konstruksia, 6(1), 15–29.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this Journal agree to the following terms:
- Author retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a creative commons attribution licensethat allow others to share the work within an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication of this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangementfor the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g. acknowledgement of its initial publication in this journal).
- Authors are permitted and encouraged to post their work online(e.g. in institutional repositories or on their websites) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published works.