Peningkatan Nilai Kepadatan Tanah Lunak Pencampuran dengan Limbah Pasir Galian C Dan Air Laut

Authors

  • Asrul Saputra Universitas Muhammadiyah Sorong
  • Rokhman Universitas Muhammadiyah Sorong
  • Retno Puspa Rini Universitas Muhammadiyah Sorong
  • Iqbal Universitas Muhammadiyah Sorong
  • Ahmad Januar Jafaruddin Universitas Muhammadiyah Sorong

DOI:

https://doi.org/10.21009/jmenara.v20i1.51914

Keywords:

Air Laut, Campuran Pasir, Kadar Air Optimum, Kepadatan Tanah Lunak

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh campuran pasir dan air laut terhadap nilai kepadatan tanah lunak. Tanah lunak yang memiliki daya dukung rendah karena sifatnya yang menyerap air secara berlebihan, maka diperbaiki dengan mencampurkan pasir untuk mengendalikan kadar air. Pengujian dilakukan menggunakan air tawar dan air laut untuk menganalisis perbedaan nilai kepadatan kering maksimum (γ dry max) serta kadar air optimum (Wopt). Hasil menunjukkan bahwa penambahan pasir meningkatkan kepadatan tanah, dengan pencampuran optimal pada kisaran 42-45% pasir. Air laut memberikan hasil kepadatan hampir setara dengan air tawar, meskipun terdapat sedikit penurunan dalam nilai berat jenis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi campuran pasir meningkatkan kepadatan tanah lunak, sementara air laut memberikan alternatif yang layak untuk mengurangi penggunaan air tawar di daerah pesisir.

References

Ali, M., Lazim, M., Muin, A., dan Badil, I. (2019). Penyulingan Air Laut Menjadi Air Tawar. Jurnal Desiminasi Teknologi, 7(2), 138–142.

Alnmr, A. dan Ray, R. (2024). Investigating the Impact of Varying Sand Content on the Physical Characteristics of Expansive Clay Soils from Syria. Geotechnical and Geological Engineering, 42(4), 2675–2691.

Amania, Sarie, F., dan Okrobianus. (2021). The Effect of Adding Sircon Sand, Wood Ash and Fly Ash in Clay to the Structure and Shearing Strength of Soil. Proteksi, 3(2), 63–70.

Bilgen, G. dan Kavak A. (2010). Effects of Seawater on Geotechnical Properties of a Clay Soil. Fresenius Environmental Bulletin, 19(8a), 1623-1628.

Das, B. M. (2010). Principles of Geotechnical Engineering. Stamford: Cengage Learning.

Djoyowasito, G., Ahmad, A. M., Lutfi, M., dan Anggra, A. (2018). Rancang Bangun Model Penghasil Air Tawar dan Garam dari Air Laut Berbasis Efek Rumah Kaca Tipe Penutup Limas.

Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem, 6(2), 107–119.

Dwipayana, I. K. A., Arya, I. W., dan Sujahtra, I. W. (2023). Pengaruh Penambahan Pasir Terhadap Kadar Air Optimum dan Kepadatan Tanah Lempung. Politeknik Negeri Bali.

Hardiyatmo, H. C. (2002). Mekanika Tanah

I. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

López, L. C. V. dan Castaño, V. (2001). Time Dependency Of Cao-Treated Expansive Soils. Electronic Journal of Geotechnical Engineering, 7.

Mardianti, I. Y., Nuklirullah, M., dan Dwina, D. O. (2022). Analisis Daya Dukung Pondasi Tiang Pancang Berdasarkan Data Sondir (Studi Kasus: Pembangunan Gedung Rumah Sakit Pendidikan Universitas Jambi). Menara : Jurnal Teknik Sipil, 17(2), 51-60.

Min, F., Peng, C., dan Liu, L. (2015). Investigation on Hydration Layers of Fine Clay Mineral Particles in Different Electrolyte Aqueous Solutions. Powder Technology, 283, 368–372.

Otoko, G. R. (2014). The Effect of Salt Water on the Physical Properties, Compaction Characteristics and Unconfined Compressive Strength of a Clay, Clayey Sand and Base Course. European International Journal of Science and Technology, 3(2), 9-16.

Pristianto, H. dan Butudoka, M. A. (2023). Konsep Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dalam Mengantisipasi Bencana dan Krisis Air di Ibu Kota Provinsi Papua Barat Daya. Jurnal Ilmiah Ecosystem, 23(2), 290–307.

Ramadhan, A. R., Muttaqin, A. S., Marpaung, B. L., Puspitaningtyas, I. H., Mandosir, I. S., Makanuai, M. S. C., Pratiwi, M. W., Hanifuddin, M., Prehadi, Bala’zam, R. M., dan

Herettrenggi, R. (2020). Buku Refleksi LPSPL Sorong 2009-2019. Sorong: LPSPL Sorong

Reno, A., Sarie, F., dan Gandi, S. (2020). Pengaruh Penambahan Pasir Pada Tanah Lempung Terhadap Nilai Daya Dukung dan Kuat Tekan Bebas. Jurnal Teknika: Jurnal Teoritis dan Terapan Bidang Keteknikan, 4(1), 63–72.

Rückrich, S., Agranati, G., dan Grobman, Y.

J. (2024). Evaluating Clay Characteristics for Printable Geo- Materials: A Case Study of Clay–Sand Mixes. Buildings, 14(6), 1576.

Rusdi, A., Nurbia, Pristianto, H., Butudoka,

M. A., Pamudjianto, A., dan Desembardi, F. (2023). Laju Sedimen Dasar Pada Sungai Klagison Menggunakan Program HEC-RAS. Jurnal Konstruksia, 15(1), 47-57.

Saputra, A., Rokhman, Iqbal, Suherman, A., dan Rusmin. (2024). Pengaruh Penambahan Serat Serabut Kelapa Terhadap Stabilitas Tanah Lempung Ditinjau dari Kuat Geser Tanah. Jurnal Konstruksia, 15(2), 85–91.

Downloads

Published

2025-01-25